Semarang (ANTARA Sumsel) - Sesosok bayi yang ditempatkan dalam sebuah tas berwarna hitam ditinggal di depan sebuah rumah di Jalan Panda Timur I, Pedurungan, Kota Semarang, Selasa.
Kanit Reskrim Polsek Pedurungan AKP Ali Santoso mengatakan bayi yang diduga lahir prematur tersebut dalam kondisi meninggal dunia.
Namun, saat pertama kali ditemukan warga, bayi malang itu masih dalam keadaan hidup.
Ia menuturkan tas berisi bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Rahardian Ikhsan Pratama (19).
Temuan itu selanjutnya dilaporkan ke warga lain, termasuk pengurus RT. Pengurus RT kemudian melapor ke polisi.
Petugas Inafis Polrestabes Semarang yang datang ke lokasi langsung mengecek kondisi bayi malang yang diketahui sudah tidak bernyawa itu.
"Di dalam tas tersebut ditemukan surat yang diduga berasal ibu bayi," katanya.
Surat itu bertuliskan "Tolong rawat anak saya, Tegar Narendra, 7 November 2017".
Bayi malang itu selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Dr. Kariadi Semarang untuk diautopsi.
Polisi masih menelusuri orang tua dari bayi malang itu.
