Terkendala aktivasi kartu pencairan PIP tertunda

id Muhadjir Effendy, Program Indonesia Pintar, KIP, kartu, siswa, pendidikan, rakyat kurang mampu

Terkendala aktivasi kartu pencairan PIP tertunda

Muhadjir Effendy (ANTARA)

Jakarta (ANTARA Sumsel) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan pencairan dana Program Indonesia Pintar (PIP) pada tahun ini terkendala aktivasi kartu.
    
"Jadi pada tahun ini, Kartu Indonesia Pintar (KIP) berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini kartunya, kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sementara tahun lalu hanya kartu biasa yang mana penerima menarik semua bantuannya," ujar Muhadjir Effendy dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.

Sedangkan dengan kartu yang juga difungsikan sebagai ATM, penerima KIP dapat menarik bantuannya sesuai keperluan.Dengan demikian, uang yang tersisa bisa ditabung.

Hingga Oktober ini , penyaluran PIP tahun 2017 mencapai 75,3 persen dengan capaian tertinggi untuk siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) sebesar 78,5 persen.

Kemudian, untuk Sekolah menengah atas (SMA) mencapai 75,9 persen, sekolah menengah pertama (SMP) sebesar 74,3 persen. Sedangkan untuk sekolah dasar (SD) sebesar 75,1 persen.

Sementara dana baru dicairkan untuk SD sebanyak 25 persen, SMP sebanyak 39 persen, SMA sebanyak 59 persen, dan SMK sebanyak 48 persen.

"Banyaknya yang belum cair karena kartunya berfungsi sebagai ATM jadi perlu aktivasi. Masalahnya masih banyak yang belum diaktivasi," jelas dia.

Pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melakukan berbagai cara untuk mempercepat penyerapan PIP dengan bekerja sama dengan bank. Untuk yang berada pedalaman,akan ada layanan agen, sehingga siswa bisa mencairkan dananya di agen tersebut.

"Saya harap akhir tahun, semua dana KIP sudah terserap semua".

Pihaknya juga meminta kepala dinas di daerah untuk mempercepat penyerapan dana PIP.

"Yang jelas, uang sudah di nomor rekening siswa, masalahnya hanya belum diambil saja. Jadi tidak akan hilang. Uangnya juga tidak akan hangus, tidak bisa tahun ini masih bisa tahun depan," cetus dia.