(ANTARA Sumsel) - Chad Smith, pemain drum grup band Red Hot Chili Peppers, meminta maaf kepada para penggemar tim sepak bola Flamengo setelah ia menyebabkan kemarahan warga Brazil dengan mengelap bokongnya menggunakan kaus klub tersebut.
Chad melakukan tindakan tersebut, yang direkam dan tersebar luas di Internet, dalam sebuah konser di Belo Horizonte pekan lalu.
Red Hot Chili Peppers menggelar konser di lokasi tersebut sebagai bagian dari tur musik mereka di Amerika Selatan, sebelum menggelar konser selanjutnya di Rio, kandang Flamengo, pada Sabtu malam.
Para penggemar Flamengo, yang beranggotakan lebih dari 30 juta orang, dibuat marah dengan insiden tersebut dan memaksa Chad untuk meminta maaf.
"Aku ingin meminta maaf atas leluconku yang tidak pantas di panggung konser, leluconku tentang persaingan antartim sepak bola sudah melampaui batas," ujar Chad melalui akun Twitter miliknya. "Para penggemar Flamenco (tertulis)... Maafkan aku."
Chad kemudian mengenakan kaus Flamengo dan mengunggah foto dirinya saat sedang memberikan tanda tangan kepada para penggemar Flamengo. Ia juga bertemu dengan sejumlah pemain dari tim tersebut dan memberikan kaus Red Hot Chili Pepper kepada mereka.
Lap bokong dengan jersey Brazil, drummer RHCP dikecam
Pemain drum grup band Red Hot Chili Peppers (RHCP) Chad Smith (Reuters)
.....Aku ingin meminta maaf atas leluconku yang tidak pantas di panggung konser, leluconku tentang persaingan antartim sepak bola sudah melampaui batas.....
