Sidoarjo (Antara Sumsel) - Mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi membezuk kader muda Nahdlatul Ulama (NU) H Musyafak Rouf yang masuk Lembaga Pemasyarakatan Klas I Surabaya di Porong, Sidoarjo, karena terkait kasus gratifikasi atau korupsi.
"Saya akan menelusuri kasus korupsi yang menimpa beberapa kader NU seperti ini," kata salah seorang Rais Syuriah PBNU itu saat membesuk terpidana kasus jasa pungut Rp750 juta di Pemkot Surabaya itu di LP Porong, Sidoarjo, Kamis.
Ia mencontohkan kasus Program Penanganan Sosial Ekonomi Masyarakat (P2SEM) yang menyeret beberapa kader NU ke penjara dengan vonis hukuman yang bervariasi, di antaranya mantan Ketua DPRD Jatim H Fathorrasjid atau mantan Wakil Ketua DPRD Surabaya H Musyafak Rouf.
Pada 5 Januari 2013, Hasyim Muzadi juga membesuk mantan Ketua DPRD Jatim H Fathorrasjid di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo.
"Saya heran, kenapa beberapa kader NU terkena kasus P2SEM dan akhirnya berujung ke penjara, apakah ini murni kesalahan para terpidana itu sendiri, ataukah ada yang mendesain, mengingat jumlahnya tidak sedikit dan tersebar di Jawa Timur," katanya.
Dalam kunjungan ke LP Porong tersebut, Hasyim Muzadi hanya ingin menjalin silahturahmi sebagai teman dan tidak ada misi apapun dalam pertemuan dengan Musyafak Rouf.
Ia mengatakan, hubungannya dengan Musyafak Rouf sudah sangat lama yakni saat dirinya menjabat sebagai Ketua Tanfiziah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur.
"Saya mengunjunginya ini karena prihatin ada kader yang terkena masalah dan ingin memberikan wejangan supaya bisa instropeksi diri atas kejadian ini," katanya.
Ia juga mengaku tidak tahu secara rinci kasus yang membelit Musyafak Rouf sampai harus mendekam di Lembaga Pemasyarakatan seperti yang terjadi kali ini.
"Dalam pertemuan itu, kondisi Mas Musyafak juga terlihat sehat dan saya support supaya kuat dalam menghadapi kenyataan seperti yang terjadi sekarang ini," katanya. (MSW)
Hasyim Muzadi bezuk kader NU di LP
...Saya akan menelusuri kasus korupsi yang menimpa beberapa kader NU seperti ini...
