Jakarta (ANTARA) - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengatakan ia membutuhkan atmosfer luar biasa Stadion Anfield saat The Reds menjamu Luton Town pada pekan ke-26 Liga Inggris, Kamis dini hari (22/2) pukul 02.30 WIB.
Klopp mengatakan hal ini karena ia membutuhkan dukungan penuh dari Anfield untuk memberikan suntikan energi tambahan bagi timnya yang sedang ‘pincang’ akibat badai cedera.
Setelah Diogo Jota dan Curtis Jones mendapatkan cedera di laga terakhir melawan Brentford pada Sabtu (17/2), kini The Reds dipastikan akan tanpa total sembilan pemain ketika melawan Luton.
“Selama kami memiliki 11 pemain, kami akan mengusahakannya, dan itulah idenya. Hal ini dilakukan oleh para pemain hari demi hari dan dalam pertandingan pastinya pertandingan demi pertandingan,” kata Klopp, melansir dari laman resmi klub, Rabu.
"Jadi, kami memerlukan Anfield. Kami memerlukan Anfield 100 persen, ini harus menjadi malam Eropa di Inggris untuk itu,” tambahnya.
Klopp menilai laga melawan tim asuhan Rob Edwards itu bukanlah laga yang mudah, terlebih timnya di pertemuan pertama juga gagal mendulang tiga poin ketika harus bermain imbang dengan skor 1-1 di Kenilworth Road.
Faktor kemajuan yang dibuat sang pelatih di klub dari beberapa pertandingan terakhir juga menjadi perhatian Klopp pada laga nanti.
Luton sendiri dari delapan laga terakhir di Liga Inggris mendapatkan 11 poin. Torehan ini membaik dari perolehan poin The Hatters dari 17 laga pertama yang hanya mendapatkan sembilan poin.
"Saya tidak yakin Anda akan bertanya tentang Luton, jadi itulah mengapa saya mulai membicarakan mereka karena pekerjaan yang dilakukan Rob di sana sungguh gila,” kata pelatih asal Jerman itu.
“Saya tidak yakin cukup dihormati bahwa sebuah tim dengan jumlah poin yang mereka miliki di awal musim membuat perkembangan sepak bola seperti itu, saya tidak yakin saya pernah melihatnya sebelumnya,” tambahnya.
Di laga terakhir melawan Manchester United, Klopp juga sangat terkesan dengan apa yang dimainkan Luton.
Meski kalah, menurut Klopp laga itu Luton menampilkan penampilan luar biasa dengan penguasaan bola 59 persen dan 22 total tendangan yang lima di antaranya tepat sasaran, demikian catatan Sofascore.
"Ketika Anda melihat pertandingan melawan Man United, itu adalah pertandingan Luton yang luar biasa. Ya, mereka kalah, tapi itu adalah pertandingan yang luar biasa. Mereka meningkatkan periode penguasaan bola sepanjang musim dengan cara yang sangat gila. Pemain bagus, jelas top, top dilatih dan itu akan menjadi hal yang sulit,” tutupnya.
Jelang pertemuan kedua tim, Liverpool masih berada di puncak klasemen dengan 57 poin, sedangkan Luton berada di zona degradasi tepatnya di posisi ke-18 dengan 20 poin.