Martapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan pada tahun ini menargetkan dapat meraih penghargaan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
 

"Kami optimistis Adipura dapat diraih tahun ini," kata Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah dalam Rapat Koordinasi dan Evaluasi Titik Pantau Penilaian Adipura di Martapura, Sumsel, Kamis.
 

Ia mengatakan untuk mengejar target tersebut pihaknya sejak tahun 2023 telah melakukan pembenahan di berbagai sektor, salah satunya tiga tempat titik pantau penilaian yang dibenahi.
 

Tiga titik pantau penilaian tersebut meliputi kawasan Pasar Martapura, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) serta Puskemas Martapura dan Kota Baru.
 

Selain itu, Ruang Terbuka Hijau (RTH), pengelolaan sampah lewat pemilahan dan pengomposan juga menjadi perhatian yang harus dibenahi.
 

Bupati juga mengajak masyarakat di wilayah itu untuk dapat memilah sampah rumah tangga yang dibuang di TPA atau kotak sampah sehingga memudahkan petugas kebersihan dalam mengelola sampah tersebut.
 

"Karena Adipura merupakan bentuk spirit pemerintah daerah bersama masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat," ujarnya.
 

Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) OKU Timur Fery Hadiansyah dalam laporannya mengatakan bahwa rapat koordinasi ini merupakan sarana evaluasi dan strategi bersama untuk melakukan pembenahan terhadap kekurangan-kekurangan yang terdapat dalam setiap titik pantau Adipura.
 

Fery mengajak para penanggung jawab titik pantau agar segera melakukan langkah-langkah konkrit terutama beberapa poin yang perlu dilakukan pembenahan dan masih terdapat kekurangan.
 

"Program ini merupakan komitmen Bupati OKU Timur untuk mewujudkan Kota Martapura, Kabupaten OKU Timur sebagai kota bersih dan sehat," ujarnya.

 


Pewarta : Edo Purmana
Editor : Syarif Abdullah
Copyright © ANTARA 2024