Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Dedi Wijaya di Baturaja, Selasa mengatakan, Sistem Informasi Kesehatan (SIK) merupakan salah satu sumber daya yang sangat strategis bagi suatu organisasi yang melaksanakan prinsip-prinsip manajemen modern.
Sistem Informasi digunakan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan di bidang kesehatan untuk pelaksanaan pelayanan kesehatan yang intervensi cepat dan mudah.
"Saat ini SIK di Kabupaten OKU menggunakan dua aplikasi berbasis web yaitu e-Puskesmas dan e-Dinkes," katanya.
Dia menjelaskan, e-Puskesmas merupakan sistem informasi kesehatan berbasis online sebagai wujud dari penerapan teknologi informasi dan komunikasi yang mampu memberikan kontribusi yang sangat besar dalam memberikan pelayanan prima kepada pasien.
"Aplikasi ie-Puskemas ni berguna untuk melakukan pencatatan data pelayanan mulai dari data pasien, rekam medis, obat dan lain-lain dengan berbagai fitur, bahkan sekarang sudah terintegrasi dengan layanan BPJS Kesehatan," katanya.
Ia menambahkan e-Puskesmas merupakan pengembangan sistem informasi kesehatan untuk memenuhi kebutuhan pencatatan data secara digital pada puskesmas.
Data yang ada di setiap puskemas nantinya lebih mudah diakses oleh Dinas Kesehatan OKU untuk dilaporkan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melalui aplikasi e-Dinkes.
"Target kami tahun ini seluruh puskesmas di Kabupaten OKU sudah bisa menggunakan aplikasi e-Puskesmas sehingga dapat tersedia data dan informasi kesehatan yang akurat, tepat, dan cepat," demikian Dedi Wijaya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: "E-Puskesmas" dikembangkan di OKU-Sumsel permudah layanan