Jambi (ANTARA) - Sosialisasi kewaspadaan saat beraktifitas di perairan atau daerah aliran sungai perlu terus dilakukan menyusul kerap terjadinya warga tenggelam di sungai.
Terutama bagi anak-anak di bawah umur yang harus mendapat pengawasan dari orang tua saat beraktifitas di sungai.
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jasad bocah wanita yang dilaporkan tenggelam dan hilang saat mandi di Sungai Tembesi Kabupaten Sarolangun, Jambi, sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Korban Melinda bocah wanita berusia 10 tahun itu ditemukan mengapung di sungai itu oleh tim SAR yang jaraknya sejauh satu kilometer dari lokasi kejadian tempat dia mandi dan dinyatakan tenggelam dan hilang, kata Humas Basarnas Jambi, M Luthfi dalam keterangan resminya yang diterima, Sabtu.
Pada hari ini pukul 07.30 WIB Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas Pos SAR Bungo, Polsek Sarolangun, Damkar, BPBD, PMI serta masyarakat saat melakukan penyisiran lokasi kejadian kemudian berhasil menemukan jasad korban Melinda yang sudah mengapung sejauh kurang lebih satu kilometer dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia.
Selanjutnya Tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi Korban menuju Rumah duka dan menyerahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Setelah mengevakuasi korban kegiatan Operasi SAR ditutup dan Tim SAR Gabungan kembali ke kesatuan masing masing.
Diberitakan sebelumnya telah terjadi kondisi membahayakan atau orang tenggelam dan hilang di Sungai Tembesi pada Kamis 1 Juni lalu atas nama Melinda yang tenggelam saat mandi di sungai, dimana setelah mendapatkan informasi itu Tim SAR Gabungan langsung melakukan pencarian bersama warga.
Selama tiga hari pencari, akhirnya pada hari ketiga korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sungai yang tidak jauh dari lokasi korban hilang.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim SAR temukan bocah perempuan yang tenggelam di Sungai Tembesi