Martapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur di Provinsi Sumatera Selatan menyediakan layanan perpustakaan digital, pojok baca, dan kampung dongeng guna meningkatkan minat baca masyarakat di wilayahnya.
Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah berharap peluncuran e-Library, pojok baca, serta kampung dongeng di Balai Rakyat Sekretariat Daerah OKU Timur di Martapura, Selasa, dapat menumbuhkan minat baca warganya.
Ia mengatakan, warga bisa mengakses koleksi buku dan bahan bacaan lain dalam format digital via daring melalui aplikasi e-Library yang dikembangkan oleh PT Aksaramaya di Jakarta.
"Dengan adanya perpustakaan digital ini diharapkan dapat meningkatkan minat membaca sehingga semakin banyak masyarakat OKU Timur yang pintar dan cerdas," katanya.
Sementara itu, Direktur PT Aksaramaya Sulasmo mengemukakan bahwa fitur-fitur dalam aplikasi e-Library tidak kalah dengan platform media sosial yang sudah ada.
"Tidak kalah hebat dengan sosial media yang ada. Bahkan, jika Pak Bupati mengizinkan masyarakat bisa mem-posting juga seperti di Facebook," katanya.
"Kami pun berharap dengan peluncuran ini ke depan akan menjadikan Kabupaten OKU Timur sebagai daerah percontohan lumbung literasi di Provinsi Sumatra Selatan," ia menambahkan.
Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah berharap peluncuran e-Library, pojok baca, serta kampung dongeng di Balai Rakyat Sekretariat Daerah OKU Timur di Martapura, Selasa, dapat menumbuhkan minat baca warganya.
Ia mengatakan, warga bisa mengakses koleksi buku dan bahan bacaan lain dalam format digital via daring melalui aplikasi e-Library yang dikembangkan oleh PT Aksaramaya di Jakarta.
"Dengan adanya perpustakaan digital ini diharapkan dapat meningkatkan minat membaca sehingga semakin banyak masyarakat OKU Timur yang pintar dan cerdas," katanya.
Sementara itu, Direktur PT Aksaramaya Sulasmo mengemukakan bahwa fitur-fitur dalam aplikasi e-Library tidak kalah dengan platform media sosial yang sudah ada.
"Tidak kalah hebat dengan sosial media yang ada. Bahkan, jika Pak Bupati mengizinkan masyarakat bisa mem-posting juga seperti di Facebook," katanya.
"Kami pun berharap dengan peluncuran ini ke depan akan menjadikan Kabupaten OKU Timur sebagai daerah percontohan lumbung literasi di Provinsi Sumatra Selatan," ia menambahkan.