Jakarta (ANTARA) - Aktris Maudy Ayunda berpendapat bahwa menampilkan senyuman sangat penting karena menjadi salah satu kesan atau impresi pertama yang disadari orang lain mengenai gambaran kepercayaan diri seseorang.
“Menurutku, senyuman itu salah satu hal pertama yang diketahui orang tentang diri kamu. Kalau kita ketemu orang, itu salah satu yang aku juga paling sadar, seperti ‘Wah, senyum orang itu tuh menyampaikan kepercayaan diri,” kata Maudy di Jakarta, Kamis.
“Pokoknya semua itu terpancarkan lewat senyum. Jadi, senyum itu sangat penting. Apalagi untuk aku yang memang harus bertemu orang dan harus muncul di depan publik. Itu salah satu jalur komunikasiku,” imbuhnya.
Ia mengatakan banyak orang saat ini telah menyadari pentingnya perawatan diri pada tubuh seperti perawatan kulit dan rambut, namun masih banyak pula yang mengabaikan perawatan gigi. Padahal, kata Maudy, penampilan susunan gigi seseorang juga sangat dominan dibanding bagian tubuh yang lain.
Maudy mengaku dirinya sempat merasa tidak percaya diri karena memiliki gigi kelinci dan gigi seri yang tampak dominan dengan susunan yang kurang rapi saat masih kecil. Namun di usia sekarang, seiring dengan semakin rapi susunan giginya, Maudy justru memandang gigi kelinci sebagai ciri khas dari dirinya.
“Kalau sekarang, dengan sudah semakin rapi, aku malah melihat gigi (kelinci) aku sebagai ciri khas,” katanya.
“Orang suka bercanda, ‘Oh, ini senyumnya Maudy banget, nih, atau ini pose Maudy banget, nih, karena mereka bisa melihat cuma dari mulut dan gigi aku saja bahwa itu aku,” imbuhnya.
Mengingat pentingnya senyuman untuk menunjang penampilan dan kepercayaan diri, Maudy memberikan perhatian khusus pada perawatan gigi. Maudy mengaku saat ini dirinya menggunakan aligner atau alat perata gigi transparan yang mirip behel.
Ia mengatakan susunan gigi miliknya secara keseluruhan cukup rapi, namun menurut Maudy, masih ada yang belum optimal terutama pada gigi seri bagian kiri.
“Itu yang penempatannya menurutku kurang bagus dan kurang rapi. Jadi, aku tetap ingin pakai aligner dan mencari solusi untuk memperbaiki susunan itu,” katanya.
Tidak ingin aktivitas keseharian dan pekerjaannya terganggu, Maudy memilih menggunakan aligner pertimbangan utama, alih-alih menggunakan behel. Merek aligner yang digunakan Maudy yaitu Klar.
“(Pakai aligner) sangat cocok buatku yang aktivitasnya memang harus di depan publik,” ujarnya.
Berdasarkan pengalamannya, menggunakan aligner untuk pertama kali memang terasa kurang nyaman. Namun seiring berjalannya waktu adaptasi, penggunaan aligner bagi Maudy terasa sangat nyaman bahkan tidak menyadari terdapat benda yang mengganjal di sekitar gigi.
“Aku kadang-kadang nggak ngeuh ada sesuatu di gigi aku. Jadi sangat-sangat nyaman (pakai aligner),” ujar Maudy.
“Menurutku, senyuman itu salah satu hal pertama yang diketahui orang tentang diri kamu. Kalau kita ketemu orang, itu salah satu yang aku juga paling sadar, seperti ‘Wah, senyum orang itu tuh menyampaikan kepercayaan diri,” kata Maudy di Jakarta, Kamis.
“Pokoknya semua itu terpancarkan lewat senyum. Jadi, senyum itu sangat penting. Apalagi untuk aku yang memang harus bertemu orang dan harus muncul di depan publik. Itu salah satu jalur komunikasiku,” imbuhnya.
Ia mengatakan banyak orang saat ini telah menyadari pentingnya perawatan diri pada tubuh seperti perawatan kulit dan rambut, namun masih banyak pula yang mengabaikan perawatan gigi. Padahal, kata Maudy, penampilan susunan gigi seseorang juga sangat dominan dibanding bagian tubuh yang lain.
Maudy mengaku dirinya sempat merasa tidak percaya diri karena memiliki gigi kelinci dan gigi seri yang tampak dominan dengan susunan yang kurang rapi saat masih kecil. Namun di usia sekarang, seiring dengan semakin rapi susunan giginya, Maudy justru memandang gigi kelinci sebagai ciri khas dari dirinya.
“Kalau sekarang, dengan sudah semakin rapi, aku malah melihat gigi (kelinci) aku sebagai ciri khas,” katanya.
“Orang suka bercanda, ‘Oh, ini senyumnya Maudy banget, nih, atau ini pose Maudy banget, nih, karena mereka bisa melihat cuma dari mulut dan gigi aku saja bahwa itu aku,” imbuhnya.
Mengingat pentingnya senyuman untuk menunjang penampilan dan kepercayaan diri, Maudy memberikan perhatian khusus pada perawatan gigi. Maudy mengaku saat ini dirinya menggunakan aligner atau alat perata gigi transparan yang mirip behel.
Ia mengatakan susunan gigi miliknya secara keseluruhan cukup rapi, namun menurut Maudy, masih ada yang belum optimal terutama pada gigi seri bagian kiri.
“Itu yang penempatannya menurutku kurang bagus dan kurang rapi. Jadi, aku tetap ingin pakai aligner dan mencari solusi untuk memperbaiki susunan itu,” katanya.
Tidak ingin aktivitas keseharian dan pekerjaannya terganggu, Maudy memilih menggunakan aligner pertimbangan utama, alih-alih menggunakan behel. Merek aligner yang digunakan Maudy yaitu Klar.
“(Pakai aligner) sangat cocok buatku yang aktivitasnya memang harus di depan publik,” ujarnya.
Berdasarkan pengalamannya, menggunakan aligner untuk pertama kali memang terasa kurang nyaman. Namun seiring berjalannya waktu adaptasi, penggunaan aligner bagi Maudy terasa sangat nyaman bahkan tidak menyadari terdapat benda yang mengganjal di sekitar gigi.
“Aku kadang-kadang nggak ngeuh ada sesuatu di gigi aku. Jadi sangat-sangat nyaman (pakai aligner),” ujar Maudy.