Bandarlampung (ANTARA) - Direktur Rekayasa dan Insfrastruktur PT Pertamina Patra Niaga Eduward Adolof Kawi didampingi Executive General Manager Region Sumbagsel Rama Suhut beserta jajaran manajemen Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melakukan tinjauan langsung pelaksanaan Satgas Ramadhan Idul Fitri (RAFI) ke sejumlah sarana dan fasilitas Pertamina yang ada di wilayah Lampung, Kamis (21/4).
Kunjungan diawali dari peninjauan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Tol KM 49 A serta Integrated Terminal Panjang (IT Panjang) di Lampung untuk memastikan seluruh sarana dan fasilitas penyimpanan dan pengiriman BBM berjalan optimal.
Pada hari berikutnya, Jumat (22/4) Direktur Rekayasa dan Insfrastruktur PT Pertamina Patra Niaga Eduward Adolof Kawi berkesempatan mengunjungi SPBU di ruas Tol Sumatera KM 87 A dan 234 A untuk memastikan pelayanan di SPBU berjalan normal dan tidak terjadi antrean menjelang mudik Lebaran.
Direktur Rekayasa dan Insfrastruktur PT Pertamina Patra Niaga Eduward Adolof Kawi mengatakan Pertamina menjamin kelancaran dan keamanan distribusi BBM selama Idul Fitri 2022 serta siap memenuhi ketersediaan BBM bagi masyarakat.
"Pertamina menjamin kelancaran distribusi BBM bagi masyarakat, khususnya SPBU di jalur padat mudik," jelasnya.
Tren konsumsi energi masyarakat sejak awal tahun 2022 terus menunjukkan peningkatan, untuk itu Pertamina telah melakukan antisipasi peningkatan kebutuhan energi masyarakat selama Ramadhan hingga menjelang mudik lebaran.
Untuk wilayah Lampung sendiri, jenis bahan bakar Pertamax Series diproyeksikan meningkat sebesar 35,9 persen, Dex series juga meningkat sebesar 19,9 persen sedangkan Pertalite diprediksi akan meningkat sebesar 11,8 persen, lalu untuk Bio Solar diprediksi akan sedikit mengalami penurunan dari rerata konsumsi harian saat ini, khususnya pada saat menjelang Lebaran. Untuk Avtur sendiri akan ada peningkatan dari rerata konsumsi harian, dan dari sisi LPG juga sudah diprediksi meningkat sebesar 8,2 persen jika dibandingkan konsumsi normal.
Pertamina pastikan ketersediaan stok BBM berkualitas serta menyiapkan layanan-layanan tambahan berupa SPBU Siaga, mobil tangki siaga, motorist, SPBU Kantong dan rest area yang dilengkapi fasilitas kesehatan bagi para pemudik di beberapa titik jalur mudik.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada pihak TNI dan POLRI yang telah melakukan pengawasan dan menjaga distribusi di SPBU agar dapat tersalurkan ke masyarakat.
"Kami mengapresiasi dan mendukung penuh khususnya kepada Satreskrim Polres Tulang Bawang yang mengungkap pelaku tindak pidana penimbunan BBM jenis solar dan pertalite," ujar Nikho.
Untuk informasi seputar produk, layanan Pertamina, maupun jika masyarakat menemukan penyalahgunaan BBM subsidi, dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.
Kunjungan diawali dari peninjauan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Tol KM 49 A serta Integrated Terminal Panjang (IT Panjang) di Lampung untuk memastikan seluruh sarana dan fasilitas penyimpanan dan pengiriman BBM berjalan optimal.
Pada hari berikutnya, Jumat (22/4) Direktur Rekayasa dan Insfrastruktur PT Pertamina Patra Niaga Eduward Adolof Kawi berkesempatan mengunjungi SPBU di ruas Tol Sumatera KM 87 A dan 234 A untuk memastikan pelayanan di SPBU berjalan normal dan tidak terjadi antrean menjelang mudik Lebaran.
Direktur Rekayasa dan Insfrastruktur PT Pertamina Patra Niaga Eduward Adolof Kawi mengatakan Pertamina menjamin kelancaran dan keamanan distribusi BBM selama Idul Fitri 2022 serta siap memenuhi ketersediaan BBM bagi masyarakat.
"Pertamina menjamin kelancaran distribusi BBM bagi masyarakat, khususnya SPBU di jalur padat mudik," jelasnya.
Tren konsumsi energi masyarakat sejak awal tahun 2022 terus menunjukkan peningkatan, untuk itu Pertamina telah melakukan antisipasi peningkatan kebutuhan energi masyarakat selama Ramadhan hingga menjelang mudik lebaran.
Untuk wilayah Lampung sendiri, jenis bahan bakar Pertamax Series diproyeksikan meningkat sebesar 35,9 persen, Dex series juga meningkat sebesar 19,9 persen sedangkan Pertalite diprediksi akan meningkat sebesar 11,8 persen, lalu untuk Bio Solar diprediksi akan sedikit mengalami penurunan dari rerata konsumsi harian saat ini, khususnya pada saat menjelang Lebaran. Untuk Avtur sendiri akan ada peningkatan dari rerata konsumsi harian, dan dari sisi LPG juga sudah diprediksi meningkat sebesar 8,2 persen jika dibandingkan konsumsi normal.
Pertamina pastikan ketersediaan stok BBM berkualitas serta menyiapkan layanan-layanan tambahan berupa SPBU Siaga, mobil tangki siaga, motorist, SPBU Kantong dan rest area yang dilengkapi fasilitas kesehatan bagi para pemudik di beberapa titik jalur mudik.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada pihak TNI dan POLRI yang telah melakukan pengawasan dan menjaga distribusi di SPBU agar dapat tersalurkan ke masyarakat.
"Kami mengapresiasi dan mendukung penuh khususnya kepada Satreskrim Polres Tulang Bawang yang mengungkap pelaku tindak pidana penimbunan BBM jenis solar dan pertalite," ujar Nikho.
Untuk informasi seputar produk, layanan Pertamina, maupun jika masyarakat menemukan penyalahgunaan BBM subsidi, dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.