Kayuagung (ANTARA) - Salah satu perusahaan Hutan Tanam Industri di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, PT Bumi Andalas Permai menyerahkan 145 ekor kambing ke warga sekitar areal konsesi untuk membantu pemberdayaan masyarakat sekitar perkebunan.
Koordinator Community Developmet PT BAP Iwan Hendri di Kayuagung, Jumat, mengatakan, pemberian bantuan ternak ini merupakan bagian dari program Desa Makmur Peduli Api yang diinisiasi APP Sinar Mas.
PT BAP sebagai mitra pemasok sejak 2017 total telah memberikan 145 ekor kambing ke warga yang tersebar di sembilan desa.
“Bantuan hewan ternak ini diharapkan menjadi alternatif usaha tambahan bagi masyarakat dan tentunya salah satu upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan,” kata Iwan.
Selama ini tingkat keterikatan masyarakat kepada kawasan hutan terbilang sangat tinggi.
Untuk mendapatkan penghasilan tambahan masyarakat beraktifitas di kawasan hutan seperti mencari ikan, madu dan hasil hutan lainnya.
Aktivitas ini tentu saja meningkatkan kerawanan dan resiko akan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Bantuan kambing ini diberikan perusahaan melalui mekanisme hibah kepada lembaga desa yang kemudian menyalurkannya ke warga.
“Warga yang terpilih diwajibkan membuat perjanjian bahwa bantuan ini sifatnya pinjaman yang akan dikembalikan setelah indukan kambing tersebut berkembang biak. Lalu indukan tersebut akan digilirkan kepada warga lainnya. Begitu bergulir seterusnya,” ujar Iwan Hendri.
Ia tak menyangkal terdapat hambatan dalam pelaksanaan program ini, seperti kurangnya pemahaman masyarakat mengenai teknis pemeliharaan ternak kambing hingga adanya wabah penyakit.
Namun untuk kesinambungan program DMPA ini, PT BAP saat ini fokus mengatasi kendala yang dihadapi agar program ini dapat terus dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Perusahaan bekerja sama dengan UPTD Peternakan Kecamatan melalukan vaksinasi rutin untuk hewan ternak dan penyuluhan mengenai teknis pemeliharaan hewan hingga kambing hingga bantuan pembuatan kandang.
Salah seorang peternak kambing di Desa Srijaya Baru, Ponirin, mengatakan menyampaikan ucapan terima kasih atas program DMPA Ternak Kambing dari PT BAP ini.
“Kami sebagai masyarakat penerima manfaat bisa merasakan hal yang positif, dari hasil ternak bisa dijual dan bisa menambah pendapatan,” ujar Ponirin.
Koordinator Community Developmet PT BAP Iwan Hendri di Kayuagung, Jumat, mengatakan, pemberian bantuan ternak ini merupakan bagian dari program Desa Makmur Peduli Api yang diinisiasi APP Sinar Mas.
PT BAP sebagai mitra pemasok sejak 2017 total telah memberikan 145 ekor kambing ke warga yang tersebar di sembilan desa.
“Bantuan hewan ternak ini diharapkan menjadi alternatif usaha tambahan bagi masyarakat dan tentunya salah satu upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan,” kata Iwan.
Selama ini tingkat keterikatan masyarakat kepada kawasan hutan terbilang sangat tinggi.
Untuk mendapatkan penghasilan tambahan masyarakat beraktifitas di kawasan hutan seperti mencari ikan, madu dan hasil hutan lainnya.
Aktivitas ini tentu saja meningkatkan kerawanan dan resiko akan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Bantuan kambing ini diberikan perusahaan melalui mekanisme hibah kepada lembaga desa yang kemudian menyalurkannya ke warga.
“Warga yang terpilih diwajibkan membuat perjanjian bahwa bantuan ini sifatnya pinjaman yang akan dikembalikan setelah indukan kambing tersebut berkembang biak. Lalu indukan tersebut akan digilirkan kepada warga lainnya. Begitu bergulir seterusnya,” ujar Iwan Hendri.
Ia tak menyangkal terdapat hambatan dalam pelaksanaan program ini, seperti kurangnya pemahaman masyarakat mengenai teknis pemeliharaan ternak kambing hingga adanya wabah penyakit.
Namun untuk kesinambungan program DMPA ini, PT BAP saat ini fokus mengatasi kendala yang dihadapi agar program ini dapat terus dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Perusahaan bekerja sama dengan UPTD Peternakan Kecamatan melalukan vaksinasi rutin untuk hewan ternak dan penyuluhan mengenai teknis pemeliharaan hewan hingga kambing hingga bantuan pembuatan kandang.
Salah seorang peternak kambing di Desa Srijaya Baru, Ponirin, mengatakan menyampaikan ucapan terima kasih atas program DMPA Ternak Kambing dari PT BAP ini.
“Kami sebagai masyarakat penerima manfaat bisa merasakan hal yang positif, dari hasil ternak bisa dijual dan bisa menambah pendapatan,” ujar Ponirin.