Medan (ANTARA) - Gempa tektonik dengan magnitudo 2,5 yang terjadi di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, pada Minggu pukul 12.50 WIB merupakan gempa bumi dangkal yang terjadi akibat aktifitas sesar lokal menurut Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Medan.
Menurut BBMKG, episenter gempa bumi tersebut berada di darat pada koordinat 3.16 LU dan 98.53 BT, sekitar tujuh kilometer timur laut Kabupaten Karo, pada kedalaman satu kilometer.
Gempa dilaporkan dirasakan di wilayah Kabanjahe pada Skala Intensitas III MMI, getarannya dirasakan nyata di dalam rumah dan terasa getaran seakan ada truk berlalu.
Menurut BBMKG, sampai saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan yang terjadi akibat gempa bumi tersebut.
"Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, " kata Pelaksana Tugas Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Eridawati.
Menurut BBMKG, episenter gempa bumi tersebut berada di darat pada koordinat 3.16 LU dan 98.53 BT, sekitar tujuh kilometer timur laut Kabupaten Karo, pada kedalaman satu kilometer.
Gempa dilaporkan dirasakan di wilayah Kabanjahe pada Skala Intensitas III MMI, getarannya dirasakan nyata di dalam rumah dan terasa getaran seakan ada truk berlalu.
Menurut BBMKG, sampai saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan yang terjadi akibat gempa bumi tersebut.
"Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, " kata Pelaksana Tugas Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Eridawati.