Jakarta (ANTARA) - Ford menarik lebih dari 700.000 unit kendaraan di Amerika Utara karena masalah kamera belakang yang menampilkan gambar terdistorsi atau tiba-tiba menjadi gelap (blank) pada layar.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA), dilansir warta Detroit Free Press pada Kamis (1/10), menyebutkan bahwa kerusakan kamera itu disebabkan perangkat konektivitas listrik yang bermasalah.
Mobil yang terdampak masalah kamera belakang mayoritas dari tipe F-Series 2020, serta Ford Explorer, Mustang, Transit, Expedition, Escape, Ranger, dan Edge
Lincoln Nautilus dan Corsair juga dilaporkan terkena recall atas masalah itu, namun mereka tidak menyebut jumlah unitnya secara spesifik.
Ford juga mengatakan belum mendapatkan laporan kecelakaan atau cedera atas masalah kamera tersebut.
Perusahaan akan melakukan pergantian komponen secara gratis mulai awal bulan depan.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA), dilansir warta Detroit Free Press pada Kamis (1/10), menyebutkan bahwa kerusakan kamera itu disebabkan perangkat konektivitas listrik yang bermasalah.
Mobil yang terdampak masalah kamera belakang mayoritas dari tipe F-Series 2020, serta Ford Explorer, Mustang, Transit, Expedition, Escape, Ranger, dan Edge
Lincoln Nautilus dan Corsair juga dilaporkan terkena recall atas masalah itu, namun mereka tidak menyebut jumlah unitnya secara spesifik.
Ford juga mengatakan belum mendapatkan laporan kecelakaan atau cedera atas masalah kamera tersebut.
Perusahaan akan melakukan pergantian komponen secara gratis mulai awal bulan depan.