Jakarta (ANTARA) - Bek muda Persija Jakarta Uchida Sudirman mengaku takjub melihat rekan se-klubnya, Maman Abdurahman yang bisa tampil konsisten di Liga 1 meski usianya tergolong tak lagi muda.
Uchida mengatakan sulit untuk pemain bisa tampil secara reguler dalam kompetisi yang ketat. Namun kondisi itu ternyata tak berlaku bagi mantan pemain Persib tersebut, bahkan ia mampu mempersembahkan gelar juara bagi tim Macan Kemayoran.
"Siapa yang tidak kenal dia. Postur dan kualitas (bang) Maman sebagai seorang bek tidak usah diragukan lagi," ujar Uchida seperti dilansir dari laman resmi klub di Jakarta, Minggu.
Di sisi lain, kata Uchida, Maman adalah sosok yang rendah hati. Meski seangkatan dengan Bambang Pamungkas namun ia tak pelit untuk membagikan ilmu serta pengalaman kepada para pemain muda.
Masukan-masukan dari pemain senior memang diperlukan untuk pemain muda, yang tetap harus mengembangkan kemampuan dan tak cepat puas atas hasil yang didapat.
"Sebagai pemain juga memiliki attitude yang baik ditambah ia termasuk pemain yang masih konsisten di umurnya saat ini," kata dia.
Maman Abdurahman pun balik melemparkan pujian kepada Uchida. Uchida, kata Maman, meski masih usia muda namun ia telah menunjukkan sikap profesionalitas sebagai atlet.
Selain sebagai pemain sepak bola, Uchida juga tercatat sebagai atlet Muathai yang berhasil meraih medali perunggu di ajang SEA Games Filipina beberapa waktu lalu.
Keberhasilan yang ditorehkan Uchida diapresiasi oleh Maman, karena tidak mudah bagi seorang atlet membagi fokusnya untuk dua cabang olahraga.
"Tidak mudah seorang atlet bisa tetap menjaga fokusnya walaupun dia menjalani dua bidang olahraga berbeda. Tapi Uchida bisa melakukannya dan dia masih sangat muda. Mudah-mudahan saya doakan dia bisa bermain di top level bersama Persija," kata Maman.
Uchida mengatakan sulit untuk pemain bisa tampil secara reguler dalam kompetisi yang ketat. Namun kondisi itu ternyata tak berlaku bagi mantan pemain Persib tersebut, bahkan ia mampu mempersembahkan gelar juara bagi tim Macan Kemayoran.
"Siapa yang tidak kenal dia. Postur dan kualitas (bang) Maman sebagai seorang bek tidak usah diragukan lagi," ujar Uchida seperti dilansir dari laman resmi klub di Jakarta, Minggu.
Di sisi lain, kata Uchida, Maman adalah sosok yang rendah hati. Meski seangkatan dengan Bambang Pamungkas namun ia tak pelit untuk membagikan ilmu serta pengalaman kepada para pemain muda.
Masukan-masukan dari pemain senior memang diperlukan untuk pemain muda, yang tetap harus mengembangkan kemampuan dan tak cepat puas atas hasil yang didapat.
"Sebagai pemain juga memiliki attitude yang baik ditambah ia termasuk pemain yang masih konsisten di umurnya saat ini," kata dia.
Maman Abdurahman pun balik melemparkan pujian kepada Uchida. Uchida, kata Maman, meski masih usia muda namun ia telah menunjukkan sikap profesionalitas sebagai atlet.
Selain sebagai pemain sepak bola, Uchida juga tercatat sebagai atlet Muathai yang berhasil meraih medali perunggu di ajang SEA Games Filipina beberapa waktu lalu.
Keberhasilan yang ditorehkan Uchida diapresiasi oleh Maman, karena tidak mudah bagi seorang atlet membagi fokusnya untuk dua cabang olahraga.
"Tidak mudah seorang atlet bisa tetap menjaga fokusnya walaupun dia menjalani dua bidang olahraga berbeda. Tapi Uchida bisa melakukannya dan dia masih sangat muda. Mudah-mudahan saya doakan dia bisa bermain di top level bersama Persija," kata Maman.