Baturaja (ANTARA) - PDAM Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan memperbaiki dinding bak pengolahan air di Unit Pengolahan Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur yang retak agar distribusi air bersih ke pipa saluran pelanggan di wilayah setempat tidak terganggu.

"Dalam waktu dekat perbaikan bak dinding yang retak ini akan kami kerjakan," kata Direktur PDAM Tirta Raja Ogan Komering Ulu (OKU), Abi Kusno melalui Kasi Produksi, Eko Suprianto di Baturaja, Senin.

Dia menyebutkan, gangguan distribusi air bersih ke sebagian pelanggan di Kecamatan Baturaja Timur sejak beberapa hari lalu tersebut disebabkan karena dinding bak pengolahan air di Unit Pengolahan (UP) Tanjung Baru mengalami kerusakan.

"Keretakan di dinding sepanjang sekitar satu meter ini berdampak pada didistribusi air ke saluran pelanggan menjadi terganggu akibat kebocoran tersebut," katanya.

Akibat kebocoran bak pengolahan ini , kata dia, sekitar 30 kubik/jam air bersih yang seharusnya mengalir ke pipa pelanggan menjadi terbuang sia-sia.

"Meskipun sudah pernah diperbaiki, namun kerusakan itu kembali terjadi," ungkapnya.

Menurut dia, retaknya bak pengolahan air di UP Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur tersebut diduga disebabkan akibat pergerakan tanah yang berimbas pada retaknya bangunan di bak penampungan air milik perusahaan daerah tersebut.

Untuk sementara waktu distribusi air bersih ke saluran pipa pelanggan di wilayah setempat menjadi terganggu selama pengerjaan dilaksanakan oleh petugas di lapangan, katanya.
 

Pewarta : Edo Purmana
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024