Baturaja (ANTARA) - Sebanyak 3.175 siswa SMA di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan terdaftar untuk mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada 2020.
"Sesuai jadwal proses UNBK akan dilaksanakan pada 30-31 Maret 2020 dan 1-2 April 2020," kata Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Ogan Komering Ulu (OKU), Budi Taryono di Baturaja, Rabu.
Dia mengemukakan, ribuan siswa yang terdaftar untuk mengikuti UNBK ditahun 2020 itu terdiri atas sebanyak 2.500 orang siswa SMA negeri dan 675 orang dari SMA swasta.
Menurut dia, saat ini seluruh sekolah di OKU sudah siap 100 persen untuk melaksanakan UNBK mengingat sarana dan prasarana pendukung di wilayah setempat dinilai sudah memadai.
Selain itu, kata dia, peserta juga sudah mendapatkan pembekalan pelaksanaan UNBK mulai dari ujian semester secara online dan materi soal yang menjurus ke soal-soal Ujian Nasional (UN) sebelumnya.
"Serta pendalaman materi khusus empat mata pelajaran UN yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan Kejuruan," katanya.
Ia berharap, dengan persiapan yang matang dari awal tersebut hasil UNBK para siswa di Kabupaten OKU nantinya dapat memuaskan sesuai dengan harapan.
Sementara itu, Bendahara MKKS SMA OKU, Jumiati menambahkan bahwa sebelum UNBK dilaksanakan nanti, setiap sekolah penyelenggara diimbau untuk melaksanakan simulasi dan gladi bersih.
"Simulasi dilaksanakan dua kali. Hal tersebut bertujuan untuk memberitahukan teknis ujian kepada siswa. Simulasi ini juga dilakukan agar proses ujian tidak terjadi kendala," ujarnya. ***1***
"Sesuai jadwal proses UNBK akan dilaksanakan pada 30-31 Maret 2020 dan 1-2 April 2020," kata Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Ogan Komering Ulu (OKU), Budi Taryono di Baturaja, Rabu.
Dia mengemukakan, ribuan siswa yang terdaftar untuk mengikuti UNBK ditahun 2020 itu terdiri atas sebanyak 2.500 orang siswa SMA negeri dan 675 orang dari SMA swasta.
Menurut dia, saat ini seluruh sekolah di OKU sudah siap 100 persen untuk melaksanakan UNBK mengingat sarana dan prasarana pendukung di wilayah setempat dinilai sudah memadai.
Selain itu, kata dia, peserta juga sudah mendapatkan pembekalan pelaksanaan UNBK mulai dari ujian semester secara online dan materi soal yang menjurus ke soal-soal Ujian Nasional (UN) sebelumnya.
"Serta pendalaman materi khusus empat mata pelajaran UN yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan Kejuruan," katanya.
Ia berharap, dengan persiapan yang matang dari awal tersebut hasil UNBK para siswa di Kabupaten OKU nantinya dapat memuaskan sesuai dengan harapan.
Sementara itu, Bendahara MKKS SMA OKU, Jumiati menambahkan bahwa sebelum UNBK dilaksanakan nanti, setiap sekolah penyelenggara diimbau untuk melaksanakan simulasi dan gladi bersih.
"Simulasi dilaksanakan dua kali. Hal tersebut bertujuan untuk memberitahukan teknis ujian kepada siswa. Simulasi ini juga dilakukan agar proses ujian tidak terjadi kendala," ujarnya. ***1***