London (ANTARA) - Domba telah diperkenankan kembali ke Hampstead Heath di London untuk pertama kali sejak 1950-an guna menguji cara pemeliharaan daerah itu yang bersahabat pada lingkungan hidup.

Lima domba akan diperkenankan merumput selama masa satu pekan, dan bisa diperpanjang jika terbukti berhasil.

Sebagai pilihan untuk memotong rumput, penggembalaan memungkinkan keragaman hayati yang lebih besar, dan menjamin habitat yang cocok buat margasatwa termasuk hewan amfibi, mamalia kecil, dan burung liar.

Hampstead Heath, yang berada di London Utara dan memiliki luas 790 acre adalah salah satu ruang hijau yang paling terkenal di London, dan didatangi sembilan juta wisawatan per tahun.

Domba itu akan memakan rumput di The Tumulus di Hampstead Heath, monumen kuno Roma yang diklaim oleh warga sebagai lokasi kuburan Ratu Celtic, Boudica, demikian laporan Reuters --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu malam.

John Beyer, Wakil Ketua Masyarakat Heath & Hampstead, mengatakan rencana tersebut diilhami oleh visi romantis mengenai penggembalaan ternak di Hampstead Heath, yang menggambarkan karya abad ke-19 oleh artis John Constable.

Karina Dostalova, Ketua Komite Penanganan Hampstead Heath Corporiona, Kota London, mengatakan pemberlakuan kembali penggembalaan telah menjadi aspirasi selama bertahun-tahun.

"Hampstead Heath memiliki sejarah panjang penggembalaan domba, dan petani membawa hewan peliharaan mereka ke tempat itu sebelum membawanya ke pasar Kota," kata wanita tersebut.

Domba sering terlihat di taman London pada 1920-an dan 1930-an sebagai cara mempertahankan pemotongan rumput yang mahal, dan saat pilihan yang bersahabat pada ekologi mungkin kembali pada 2018, domba berkeliaran di sekitar Green Park di pusat Kota London sebagai bagian dari upaya pelestarian.
Sumber: Reuters

Pewarta : Chaidar Abdullah
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024