Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan akan membangun jaringan gas rumah tangga berlangganan guna memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah setempat.
"Alhamdulillah rencana pembangunan jaringan gas rumah tangga yang kami sampaikan melalui surat permohonan kepada pemerintah pusat mendapat respon positif dari Kementerian ESDM RI," kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Ogan Komering Ulu (OKU), Fery Iswan melalui press rilis saat menghadiri rapat pertemuan di Gedung Kementerian ESDM di Jakarta, Selasa.
Dia mengemukakan rapat pertemuan bersama Direktur Jendral Minyak Gas dan Bumi (Dirjen Migas) Kementrian ESDM RI, Djoko Siswanto tersebut sebagai tindak lanjut percepatan pembangunan program jaringan gas rumah tangga (City Gas) untuk dibangun di Kabupaten OKU.
"Dalam rapat ini, Dirjen Migas Pak Djoko Siswanto yang didampingi Direktur Perencanaan Infrastruktur dan Pembangunan Migas, Alimuddin Baso berkomitmen untuk merealisasikan program ini di tahun 2020," ungkapnya.
Kementerian ESDM RI menyambut anatusias rencana pembangunan jaringan gas rumah tangga yang akan dibangun di Kabupaten OKU pada 2020 guna memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah setempat.
"Pemkab OKU juga siap berkomitmen dalam perizinan, pengawalan dan pengawasan program jaringan gas rumah tangga agar berjalan lancar dan tepat sasaran," ujarnya.
Dia menjelaskan, pembanguan jaringan gas rumah tangga ini perlu dilakukan karena memiliki keunggulan sebagai energi yang aman, praktis dan hemat serta ramah lingkungan.
Selain itu, kata dia, sifat gas rumah tangga ini juga memiliki berat lebih ringan dari pada udara yang membuatnya lebih cepat menguap sehingga resiko bahaya kebocoran bisa diminimalisasi.
"Masyarakat harus dapat terlayani dalam rangka mendorong pemerataan suplai energi gas sehingga akan dibangun jaringan gas rumah tangga di OKU," ujarnya.
"Alhamdulillah rencana pembangunan jaringan gas rumah tangga yang kami sampaikan melalui surat permohonan kepada pemerintah pusat mendapat respon positif dari Kementerian ESDM RI," kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Ogan Komering Ulu (OKU), Fery Iswan melalui press rilis saat menghadiri rapat pertemuan di Gedung Kementerian ESDM di Jakarta, Selasa.
Dia mengemukakan rapat pertemuan bersama Direktur Jendral Minyak Gas dan Bumi (Dirjen Migas) Kementrian ESDM RI, Djoko Siswanto tersebut sebagai tindak lanjut percepatan pembangunan program jaringan gas rumah tangga (City Gas) untuk dibangun di Kabupaten OKU.
"Dalam rapat ini, Dirjen Migas Pak Djoko Siswanto yang didampingi Direktur Perencanaan Infrastruktur dan Pembangunan Migas, Alimuddin Baso berkomitmen untuk merealisasikan program ini di tahun 2020," ungkapnya.
Kementerian ESDM RI menyambut anatusias rencana pembangunan jaringan gas rumah tangga yang akan dibangun di Kabupaten OKU pada 2020 guna memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah setempat.
"Pemkab OKU juga siap berkomitmen dalam perizinan, pengawalan dan pengawasan program jaringan gas rumah tangga agar berjalan lancar dan tepat sasaran," ujarnya.
Dia menjelaskan, pembanguan jaringan gas rumah tangga ini perlu dilakukan karena memiliki keunggulan sebagai energi yang aman, praktis dan hemat serta ramah lingkungan.
Selain itu, kata dia, sifat gas rumah tangga ini juga memiliki berat lebih ringan dari pada udara yang membuatnya lebih cepat menguap sehingga resiko bahaya kebocoran bisa diminimalisasi.
"Masyarakat harus dapat terlayani dalam rangka mendorong pemerataan suplai energi gas sehingga akan dibangun jaringan gas rumah tangga di OKU," ujarnya.