Martapura, OKU Timur (ANTARA) - Bupati Ogan Komering Ulu Timur HM Kholid Mawardi dan Wakil Bupati OKU Timur Fery Antoni menghadiri malam ramah tamah bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Ali Mukartono di Hotel Puri Tani, Senin (29/4) malam.
Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi dalam sambutannya mengatakan kehadiran Kajati ke kabupatennya sangat dinantikan untuk memberikan pencerahan mengenai hukum terkait dengan pemerintahan.
“Acara malam ini dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, saya meminta kepada Kajati untuk memberikan pencerahan terkait hukum di dalam negeri dan luar negeri. Pencerahan ini sangat dibutuhkan agar pejabat pemerintahan tidak salah arah,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Holid juga menyampaikan bahwa kondisi di Kabupaten OKU Timur sangat kondusif meskipun penetapan pemenang Pemilu 2019 belum ditetapkan KPU.
Kajati Sumatera Selatan Ali Mukartono mengatakan sejauh ini Kejaksaan telah menerima berbagai laporan masyarakat terkait pelaksanaan Pemilu, 17 April lalu.
“Hukum yang berlaku saat ini mengenai pemilu membuat masih banyak orang yang salah dalam membuat laporan, banyak orang yang melapor terkait kesalahan KPU padahal yang salah itu personelnya. Jadi jika mau melaporkan, ya laporkan personelnya, bukan KPU,” kata dia.
Ali mengharapkan situasi dan kondisi yang baik di OKU Timur ini dapat terus dipertahankan karena masa Pemilu ini rawan terjadi perpecahan.
Untuk itu, ia menilai silaturahmi antarpejabat daerah ini sangat baik terus dilakukan karena sama saja dengan menjaga fungsi manajemen yakni koordinasi dan komunikasi.(adv)
Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi dalam sambutannya mengatakan kehadiran Kajati ke kabupatennya sangat dinantikan untuk memberikan pencerahan mengenai hukum terkait dengan pemerintahan.
“Acara malam ini dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, saya meminta kepada Kajati untuk memberikan pencerahan terkait hukum di dalam negeri dan luar negeri. Pencerahan ini sangat dibutuhkan agar pejabat pemerintahan tidak salah arah,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Holid juga menyampaikan bahwa kondisi di Kabupaten OKU Timur sangat kondusif meskipun penetapan pemenang Pemilu 2019 belum ditetapkan KPU.
Kajati Sumatera Selatan Ali Mukartono mengatakan sejauh ini Kejaksaan telah menerima berbagai laporan masyarakat terkait pelaksanaan Pemilu, 17 April lalu.
“Hukum yang berlaku saat ini mengenai pemilu membuat masih banyak orang yang salah dalam membuat laporan, banyak orang yang melapor terkait kesalahan KPU padahal yang salah itu personelnya. Jadi jika mau melaporkan, ya laporkan personelnya, bukan KPU,” kata dia.
Ali mengharapkan situasi dan kondisi yang baik di OKU Timur ini dapat terus dipertahankan karena masa Pemilu ini rawan terjadi perpecahan.
Untuk itu, ia menilai silaturahmi antarpejabat daerah ini sangat baik terus dilakukan karena sama saja dengan menjaga fungsi manajemen yakni koordinasi dan komunikasi.(adv)