Baturaja (ANTARA News Sumsel) - Perbaikan jalan longsor di kawasan Kelurahan Batukuning-Desa Kurup Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan melibatkan enam perusahaan, karena truk-truk milik perusahaan ini sering melintasi jalan tersebut.
"Truk bermuatan besar yang sering melintasi di jalan longsor ini sebagian besar milik enam perusahaan tersebut sehingga kami melibatkan mereka untuk melakukan perbaikan," kata Kabid Angkutan dan Lalulintas Dinas Perhubungan Ogan Komering Ulu (OKU) Saprin di Baturaja, Sabtu.
Dia mengemukakan, enam perusahaan itu memiliki kendaraan bermuatan besar ini yaitu PT Multi Ekspres, Parika, Mitra Agung Persada, Minanga Ogan, Wijaya Transportasi dan PT Anugerah Abadi.
"Perusahaan ini akan kami undang agar berpartipasi memperbaiki jalan cor beton tersebut," kata dia.
Sebagai persiapan perbaikan, kata dia, pekan depan pihaknya akan menutup akses perlintasan kendaraan di jalan longsor hanya boleh dilintasi kendaraan bermuatan di bawah 10 ton.
"Sedangkan untuk kendaraan bertonase di atas 10 ton sementara waktu ini harus lewat jalur Kabupaten Muaraenim," ujarnya.
Pihaknya juga berencana akan mengalihkan arus lalulintas kendaraan roda dua dan empat di kawasan Desa Kurup ke jalan cor beton Batukuning.
Penutupan jalan raya di Desa Kurup Kecamatan Lubuk Batang ini berkaitan dengan perbaikan jembatan di Dusun I dan II di dekat lokasi longsor oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan," ungkapnya.
"Truk bermuatan besar yang sering melintasi di jalan longsor ini sebagian besar milik enam perusahaan tersebut sehingga kami melibatkan mereka untuk melakukan perbaikan," kata Kabid Angkutan dan Lalulintas Dinas Perhubungan Ogan Komering Ulu (OKU) Saprin di Baturaja, Sabtu.
Dia mengemukakan, enam perusahaan itu memiliki kendaraan bermuatan besar ini yaitu PT Multi Ekspres, Parika, Mitra Agung Persada, Minanga Ogan, Wijaya Transportasi dan PT Anugerah Abadi.
"Perusahaan ini akan kami undang agar berpartipasi memperbaiki jalan cor beton tersebut," kata dia.
Sebagai persiapan perbaikan, kata dia, pekan depan pihaknya akan menutup akses perlintasan kendaraan di jalan longsor hanya boleh dilintasi kendaraan bermuatan di bawah 10 ton.
"Sedangkan untuk kendaraan bertonase di atas 10 ton sementara waktu ini harus lewat jalur Kabupaten Muaraenim," ujarnya.
Pihaknya juga berencana akan mengalihkan arus lalulintas kendaraan roda dua dan empat di kawasan Desa Kurup ke jalan cor beton Batukuning.
Penutupan jalan raya di Desa Kurup Kecamatan Lubuk Batang ini berkaitan dengan perbaikan jembatan di Dusun I dan II di dekat lokasi longsor oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan," ungkapnya.