Palembang (ANTARA Sumsel) - Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan H Mukti Sulaiman mengatakan, mutasi sebagai bentuk penyegaran pegawai agar tidak jenuh dalam melaksanakan tugas.
Oleh karena itu mutasi pegawai termasuk pejabat diperlukan dalam organisasi pemerintahan, kata Sekda usai melantik 139 pejabat eselon III dan IV dalam jajarannya di Palembang, Kamis.
"Jadi pihaknya tidak ada niat untuk mengganti pejabat yang ada di dalam jajaran Pemerintah Provinsi Sumsel, karena senang atau tidak senang mutasi diperlukan untuk penyegaran," katanya.
Di samping itu, penggantian pejabat juga melihat kemampuan dalam melaksanakan tugas sesuai kapasitas jabatan itu sendiri.
Ia mengingatkan, para pegawai untuk terus meningkatkan kualitas dan disiplin diri, karena itu sebagai tuntutan abdi negara.
Namun, lanjut dia, sesuai dengan tujuan dari mutasi agar para pegawai terhindar dari rasa jenuh dan akan menambah semangat baru.
Jadi dalam melaksanakan tugas jangan menjadi beban dan laksanakan kerja secara ikhlas, ujar dia.
Sementara, pejabat yang dimutasi antara lain Untung Sarwono mejabat Kabag Humas dan Protokol menggantikan Herryandi Sinulingga dan sejumlah pejabat lainnya.
Oleh karena itu mutasi pegawai termasuk pejabat diperlukan dalam organisasi pemerintahan, kata Sekda usai melantik 139 pejabat eselon III dan IV dalam jajarannya di Palembang, Kamis.
"Jadi pihaknya tidak ada niat untuk mengganti pejabat yang ada di dalam jajaran Pemerintah Provinsi Sumsel, karena senang atau tidak senang mutasi diperlukan untuk penyegaran," katanya.
Di samping itu, penggantian pejabat juga melihat kemampuan dalam melaksanakan tugas sesuai kapasitas jabatan itu sendiri.
Ia mengingatkan, para pegawai untuk terus meningkatkan kualitas dan disiplin diri, karena itu sebagai tuntutan abdi negara.
Namun, lanjut dia, sesuai dengan tujuan dari mutasi agar para pegawai terhindar dari rasa jenuh dan akan menambah semangat baru.
Jadi dalam melaksanakan tugas jangan menjadi beban dan laksanakan kerja secara ikhlas, ujar dia.
Sementara, pejabat yang dimutasi antara lain Untung Sarwono mejabat Kabag Humas dan Protokol menggantikan Herryandi Sinulingga dan sejumlah pejabat lainnya.