New York (ANTARA/Reuters) - Hakim pada Selasa sepakat membatalkan tuntutan kepemilikan kartu jatidiri palsu dan minum alkohol di muka umum pada Scout Willis, anak perempuan bintang Hollywood Demi Moore dan Bruce Willis, asalkan yang bersangkutan menjalani kerja sosial dua hari.
Scout, yang baru berusia 21 tahun, tidak hadir di Pengadilan Tindak Pidana Manhattan bersama pengacaranya, yang secara resmi menyetujui kesepakatan itu atas nama Scout.
"Ini seharusnya diselesaikan dengan pembatalan, dan memang begitu," kata Stacey Richman, yang mewakili Scout, yang berstatus sebagai mahasiswi di Universitas Brown.
Scout ditahan pada awal Juni lalu setelah dia diketahui meminum bir kaleng di sebuah stasiun subway tidak jauh dari Union Square, Manhattan. Scout yang saat itu berusia 20 tahun kemudian menunjukkan kartu identital New York palsu dengan nama Katherine Kelly, menurut dokumen pengadilan.
Dia dituntut dengan pelanggaran hukum ringan, yaitu tindak pidana pemalsuan tingkat dua dan konsumsi alkohol di tempat publik.
(Uu.SYS//B002)
Scout, yang baru berusia 21 tahun, tidak hadir di Pengadilan Tindak Pidana Manhattan bersama pengacaranya, yang secara resmi menyetujui kesepakatan itu atas nama Scout.
"Ini seharusnya diselesaikan dengan pembatalan, dan memang begitu," kata Stacey Richman, yang mewakili Scout, yang berstatus sebagai mahasiswi di Universitas Brown.
Scout ditahan pada awal Juni lalu setelah dia diketahui meminum bir kaleng di sebuah stasiun subway tidak jauh dari Union Square, Manhattan. Scout yang saat itu berusia 20 tahun kemudian menunjukkan kartu identital New York palsu dengan nama Katherine Kelly, menurut dokumen pengadilan.
Dia dituntut dengan pelanggaran hukum ringan, yaitu tindak pidana pemalsuan tingkat dua dan konsumsi alkohol di tempat publik.
(Uu.SYS//B002)