Dishub OKU kerahkan 80 personel atasi kemacetan malam tahun baru

id Jalur macet kendaraan, jalan raya, malam tahun baru, rekayasa lalulintas, Dishub OKU, Polres OKU

Dishub OKU kerahkan 80 personel atasi kemacetan malam tahun baru

Petugas saat mengatur arus lalu lintas kendaraan di jalan raya Kota Baturaja, Kabupaten OKU. ANTARA/Edo Purmana.

Baturaja (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatra Selatan mengerahkan sebanyak 80 personel untuk mengatasi kemacetan kendaraan di jalan raya pada malam menyambut Tahun Baru 2025.

Kepala Dishub OKU Agus Salim melalui Kasi Lalulintas Jauhari di Baturaja Senin, mengatakan bahwa puluhan personel ini dikerahkan untuk membantu anggota Satuan Lalulintas Polres OKU dalam mengurai kemacetan di jalan raya.

"Hal itu dilakukan mengingat mobilitas kendaraan di Kota Baturaja pada malam pergantian tahun semakin ramai seperti tahun-tahun sebelumnya," katanya.

Menurutnya, sudah menjadi tradisi dan budaya masyarakat Kabupaten OKU yang setiap malam tahun baru berkumpul di Taman Kota Baturaja untuk menyambut detik-detik pergantian tahun.

Karena itu, pihaknya melakukan penebalan pengamanan dengan mengerahkan puluhan personel yang disebar di sejumlah titik kawasan padat kendaraan, seperti Simpang Ramayana, Sukajadi, Citi Mal, dan Taman Kota Baturaja.

Petugas yang siaga bertugas melakukan pengaturan arus lalulintas agar tidak terjadi antrean kendaraan panjang yang melintas di jalur tersebut.

"Seperti tahun sebelumnya petugas mulai siaga pada 31 Desember 2024 pukul 19.00 WIB hingga 1 Januari 2025 pada pukul 01.00 WIB," ujarnya.

Sementara terkait rekayasa lalu lintas, Jauhari mengaku hingga saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari jajaran Polres OKU untuk diterapkan pada malam tahun baru nanti.

"Mungkin melihat kondisi di lapangan pada malam tahun baru nanti. Jika diperlukan rekayasa lalulintas akan diterapkan," ujarnya.

Sementara, Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni secara terpisah mengimbau masyarakat agar tidak euforia yang berlebihan dalam merayakan detik-detik malam pergantian tahun dengan tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

"Lebih baik berkumpul bersama keluarga di rumah dengan melakukan berbagai kegiatan positif," kata Kapolres.

Masyarakat diminta untuk tidak melakukan konvoi atau arak-arakan kendaraan berskala besar, serta menghindari perayaan dengan petasan, atau pesta kembang api.

"Termasuk tidak mengkonsumsi minuman keras dan narkoba untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat -kamtibmas- agar tetap aman hingga pergantian tahun nanti," tegasnya.