Jakarta (ANTARA) - Ahli konversi energi ITB Tri Yuswidjajanto Zaenuri menyebutkan kandungan di dalam BBM jenis Pertamax bukan menjadi penyebab kerusakan mesin kendaraan di Cibinong, Jawa Barat.
Menurut dia, dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta, Jumat, untuk mengetahui penyebab kerusakannya, mobil dibawa ke bengkel untuk dilepas pompa bahan bakar serta dikuras tangkinya. Dari situ, ditemukan endapan di dalam bahan bakarnya.
Tri menyatakan akibat adanya endapan itu membuat mobil kehilangan tenaga karena menyumbat filter sebelum bahan bakar masuk ke dalam pompa.
"Hal ini menyebabkan suplai bahan bakar ke mesin tidak mencukupi," sebut dia.
Tri melalui tim LAPI ITB selanjutnya membawa sampel endapan ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan melalui metode EDS (Energy-Dispersive X-ray Spectroscopy) guna diidentifikasi unsur-unsur pembentuknya.
Hasil uji EDS itu kemudian dibandingkan dengan hasil analisis fisika dan kimia yang dilakukan tim Lemigas terhadap bahan bakar Pertamax dari beberapa SPBU, yang diperkirakan menjadi sumber Pertamax bermasalah.
Berita Terkait
Damkar Palembang tangani kebakaran bengkel tewaskan tiga korban
Kamis, 28 November 2024 16:37 Wib
Pemkab OKU Timur wujudkan wirausaha terampil dan inovatif
Selasa, 23 Juli 2024 4:47 Wib
Bengkel getok harga di Puncak Bogor, polisi bertindak
Sabtu, 13 April 2024 22:42 Wib
Berbagai kemudahan merawat motor di era digital
Senin, 9 Oktober 2023 13:40 Wib
Pemilik bengkel bisa miliki suku cadang dengan merek dagang sendiri
Selasa, 12 September 2023 12:02 Wib
Tiga unit mobil terbakar di bengkel las
Kamis, 3 Agustus 2023 16:04 Wib
Polisi gerebek bengkel perakitan knalpot brong
Jumat, 26 Mei 2023 14:40 Wib
Cara berkendara berpengaruh terhadap usia transmisi kendaraan
Jumat, 10 Februari 2023 14:18 Wib