Meskipun cobaan berat itu tidak terlalu memengaruhi proses latihannya, Chou mengungkapkan ia harus mengontrol pola makannya lebih baik lagi demi menjaga kondisi tubuhnya.
Tak hanya memengaruhi kebugaran fisik, Chou pun tak mengelak bahwa kondisi mentalnya juga terpengaruh. Ia merasa terkejut karena tidak pernah menyangka akan terkena kanker.
Tidak mengherankan, performa Chou menunjukkan penurunan signifikan pada tahun lalu. Ia kerap gugur di babak-babak awal pada turnamen-turnamen yang ia ikuti. Hal itu pun membuat ranking dunianya merosot, dari peringkat 5 ke peringkat 14.
Meski demikian, di tengah cobaan yang menerpa, ia juga sempat menjuarai Hylo Open 2023, menjadi finalis Swiss Open 2023, dan masuk ke babak semifinal Kumamoto Masters 2023.
“Saya ingin memberi tahu orang-orang, bahwa pasti ada jalan keluar, tak peduli seberapa sulit mereka dihadapkan pada sebuah masalah,” kata Chou.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Chou Tien Chen: Perjalanan melawan kanker tidak mudah