Baturaja (ANTARA) - Sebanyak 255.191 orang warga Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel) sudah mendapat vaksin COVID-19 dosis pertama atau mendekati 100 persen dari 269.955 orang target sasaran.
"Persentase capaian vaksinasi dosis pertama di OKU sudah di atas angka 95 persen," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan OKU Andi Prapto di Baturaja, Kamis.
Dia mengatakan warga yang sudah divaksin tersebut mulai dari petugas kesehatan, petugas publik hingga masyarakat rentan dan lanjut usia, serta kalangan remaja.
Menurut Andi capaian tersebut melebih target nasional yang ditetapkan pemerintah untuk setiap kabupaten/kota yaitu hanya sebesar 70 persen untuk dosis pertama dan kedua.
"Untuk realisasi cakupan vaksinasi dosis kedua saat ini lebih dari 78 persen atau sebanyak 210.561 jiwa yang sudah divaksin lengkap," jelasnya.
Hanya saja, Andi mengaku untuk capaian vaksin penguat saat ini masih tergolong rendah yaitu baru sebanyak 37.699 orang warga yang sudah divaksin dosis ketiga atau sekitar 14 persen dari target sasaran.
Oleh sebab itu saat ini pihaknya menggencarkan vaksinasi penguat melalui upaya jemput bola yang menyasar pada masyarakat, khususnya lansia hingga pelosok desa.
Dalam upaya jemput bola ini, lanjut dia, Dinas Kesehatan OKU mengerahkan lebih dari 100 orang tenaga kesehatan yang tersebar di 18 puskesmas agar program tersebut berjalan maksimal.
"Upaya ini dilakukan agar Kabupaten OKU benar-benar bebas dari penyebaran COVID-19," kata Andi, lalu menambahkan jumlah kasus positif COVID-19 aktif di daerahnya saat ini berjumlah dua orang pasien yang masih menjalani perawatan di RSMH Palembang.
Berita Terkait
BRI nilai restrukturisasi kredit dampak COVID-19 telah selamatkan UMKM
Senin, 1 April 2024 15:15 Wib
BRI siapkan strategi jelang berakhirnya restrukturisasi COVID-19
Selasa, 20 Februari 2024 11:07 Wib
Guru Besar UGM: AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:19 Wib
Dinkes Sumsel temukan 28 kasus aktif COVID-19 pada Januari 2024
Rabu, 31 Januari 2024 23:24 Wib
Peneliti UGM: Limbah rumah tangga bisa deteksi COVID-19
Selasa, 30 Januari 2024 20:44 Wib
Dinkes Sumsel temukan 15 kasus aktif COVID-19 di awal 2024
Kamis, 11 Januari 2024 19:13 Wib
Dokter imbau masyarakat tak egois hadapi COVID-19 subvarian baru
Selasa, 9 Januari 2024 16:50 Wib
Dokter sarankan lakukan swap antigen sebagai upaya cegah penularan
Selasa, 9 Januari 2024 14:43 Wib