Palembang (ANTARA) - PT Pupuk Sriwidjaja sebagai anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) mendukung program Program Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022 yang digagas Kementerian BUMN dengan menyediakan empat unit bus untuk memfasilitasi kegiatan tersebut.
Rilis pers diterima Antara, Kamis, program ini diperuntukkan anggota keluarga Pusri dan masyarakat umum yang keberangkatan tahap pertama sudah dilakukan di Palembang, Selasa (26/4).
Dalam program ini, Pusri menyediakan dua unit bus untuk keberangkatan dari Kota Palembang dan dua unit bus untuk keberangkatan dari Kantor Pusri Perwakilan di Jalan Taman Anggrek, Kemanggisan, Jakarta.
Pada Program Mudik ini seluruh anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) menyediakan total sebanyak 20 unit bus, yang mana armada tersebut mengantarkan pemudik dari wilayah asal daerah operasi perusahaan meliputi wilayah Jakarta, Gresik, Cikampek, Bontang, dan Palembang ke kampung halaman masing-masing.
Adapun daerah tujuan pemudik antara lain Palembang – Yogyakarta (jalur selatan) dan Palembang – Solo (jalur utara).
Peserta program ini awalnya melakukan pendaftaran secara online, lalu melengkapi sejumlah persyaratan yakni KTP, memiliki Sertifikat Vaksinasi ke-3 atau apabila belum vaksin wajib menunjukkan hasil antigen maksimal 24 jam sebelum keberangkatan.
Direktur Utama Pusri Tri Wahyudi Saleh mengatakan program ini sangat diminati masyarakat karena pada tahun ini muncul semangat baru untuk mudik Lebaran seiring dengan melandainya kasus COVID-19.
“Sudah lama sejak pandemi COVID-19 masyarakat Indonesia tidak melaksanakan mudik, jadi saya rasa masyarakat pasti sangat antusias dalam melaksanakan mudik pada momen Lebaran ini,” kata Tri.
Sejak pendaftaran dibuka sejak 20 April hingga 25 April 2022 terdapat 80 pemudik yang langsung mendaftar.
Tri menegaskan bahwa peserta mudik tidak dikenakan biaya sama sekali, bahkan peserta mudik akan mendapatkan kaos, makanan ringan dan juga obat-obatan.
“Semoga lewat program ini kontribusi BUMN dan Pusri khususnya makin terasa dekat ke masyarakat,” kata Tri.
Berita Terkait
Meteri Andi Amran pastikan tambahan pupuk sudah disetujui saat Raker dengan DPR
Rabu, 13 Maret 2024 15:07 Wib
Pusri ikut andil percepat kenaikan energi terbarukan di Indonesia
Rabu, 28 Februari 2024 10:56 Wib
Pemerintah gelontorkan 9,55 juta ton pupuk bersubsidi selama 2024
Senin, 26 Februari 2024 15:41 Wib
Mentan Andi: Penambahan subsidi pupuk untuk tingkatkan produksi pertanian
Rabu, 21 Februari 2024 15:46 Wib
Kuota pupuk bersubsidi di OKU 3.066 ton Urea
Kamis, 8 Februari 2024 16:50 Wib
Mentan ingatkan akses pupuk bersubsidi untuk petani tidak dipersulit
Selasa, 6 Februari 2024 19:25 Wib
Mentan ancam cabut izin distributor pupuk subsidi yang endapkan stok
Rabu, 24 Januari 2024 14:09 Wib
PT Pusri gelar program gebyar diskon pupuk non subsidi
Sabtu, 20 Januari 2024 23:16 Wib