Dewa United kenakan "jersey" bernuansa putih dan hitam pada IBL 2022

Jakarta (ANTARA) - Dewa United Surabaya bakal mengenakan jersey anyar bernuansa putih dan hitam saat mengarungi Liga Bola Basket Indonesia (IBL) musim 2022.

CEO Dewa United Surabaya Michael Oliver Wellerz mengatakan balutan warna putih bakal digunakan Xaverius Prawiro dan kawan-kawan saat laga kandang, sedangkan hitam ketika bertandang.

Dia juga menjelaskan kedua warna tersebut mengandung filosofi yang dalam. Makna pemilihan warna putih sebagai lambang ketulusan dan kecemerlangan. Nilai-nilai itu yang ingin dibawa para pemain saat bertanding di lapangan.

"Warna putih memiliki makna awal yang baru. Sehingga diharapkan di IBL 2022, Dewa United Surabaya bisa menandai awal yang baru dengan cemerlang, tentunya dengan perjuangan yang tulus dari para pemain," kata Michael dalam keterangan tertulis saat launching jersey di JHL Solitaire, Tangerang, Banten, Selasa.

Sedangkan pada jersey away, Dewa United Surabaya mengusung warna hitam. Filosofi yang terkandung di dalamnya, yakni kekuatan, ketangguhan dan keseriusan.

"Kedua jersey ini akan menemani perjalanan Dewa United Surabaya pada IBL musim 2022. Musim ini, kami mengusung target yang tentunya lebih tinggi lagi dari musim lalu. Jika musim lalu kami finis empat besar, musim ini target juara IBL menjadi harga mati buat Dewa United Surabaya," ujar pria yang akrab disapa Owe itu.

Dalam acara peluncuran jersey untuk IBL musim 2022, turut hadir Chairman JHL Group Jerry Hermawan Lo dan Founder Dewa United Tommy Hermawan Lo. Selain itu, hadir pula Komisaris Utama Dewa United Surabaya Lexyndo Hakim dan CFO Dewa United Diana Sutrisno.

Sementara itu, Direktur Teknik Dewa United Surabaya Wijaya Saputra mengatakan seluruh elemen tim sudah siap menyambut IBL 2022. Para pemain saat ini menjalani persiapan karantina dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Saat ini kita sedang persiapan untuk menjalani karantina jelang on-season. Sehingga fokus kami saat ini adalah bagaimana agar menjaga kondisi kesehatan para pemain dengan menerapkan protokol kesehatan yang baik," ungkap Wijin, sapaan Wijaya Saputra.