Pemprov Sumsel akan bangun terminal multi moda

id Gubernur, terminal, mutu moda, bus

Pemprov Sumsel akan bangun terminal multi moda

Gubernur Sumsel Herman Deru tinjau terminal Karya Jaya (Dok Humas Pemprov Sumsel)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan membangun terminal multi moda guna meningkatkan pendapatan daerah.

Terminal itu akan memanfaatkan terminal yang sudah ada yakni Terminal Tipe A Karya Jaya Palembang, kata Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru usai meninjau lokasi terminal di Palembang, Rabu.

Terminal yang berada di Jalan Lintas Palembang-Indralaya itu rencananya akan dijadikan terminal multi moda yang mengintegraikan angkutan darat, sungai, dan kereta api. 

Meski saat ini tanggung jawab terminal masih dimiliki Kementerian Perhubungan, namun gubernur tidak mempermasalahkan hal itu, asal rencana tersebut, dapat kembali menghidupkan terminal yang saat ini kondisinya sepi.

Gubernur mengatakan, dengan adanya rencana itu dipastikan pusat pun akan terbuka dan mendukung karena untuk kepentingan masyarakat.

Dalam rencananya, Pemprov Sumsel akan membangun akses jalan dari belakang terminal Karya Jaya menuju rel kereta api dan dermaga sungai Musi yang berada sekitar 300-400 meter. 

Gubernur bahkan sudah memerintahkan Organisasi Perangkat Daerah terkait seperti Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang, Dinas Lingkungan Hidup dan lainnya untuk segera menyiapkan semua sarana dan prasarana yang diperlukan.

Terminal itu dapat dimanfaatkan dengan baik untuk penumpang maupun barang.

"Terminal ini nantinya bisa untuk peti kemas, angkutan penumpang dari bus, kereta api dan angkutan sungai, angkutan barang," kata dia.

Nantinya  pengerjaaan akses dan sarana dan prasarana yang diperlukan akan menggunakan APBD Sumsel. Selain itu juga pemerintah daerah akan mengajukan kepada pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan untuk anggaran jika APBD tidak mencukupi.

Selain itu nanti bisa dengan anggaran dari sumber lain. "Yang jelas kita akan mengkoneksikan sungai, kereta api dan bus," kata gubernur.