Martapura (ANTARA) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan, pada tahun ini melaksanakan program jaksa masuk birokrasi sebagai salah satu upaya dalam pencegahan tindak pidana korupsi di pemerintahan daerah setempat.
Kepala Kajari Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Alwie di Martapura, Minggu, mengatakan bahwa pihaknya pada tahun ini telah menyiapkan sejumlah program guna mewujudkan penyelenggara pemerintahan daerah setempat yang bersih dari korupsi.
Pada tahun ini, kata dia, ada beberapa program yang menjadi fokus dalam pencegahan tindak pidana korupsi, mulai dari jaksa masuk sekolah, jaksa sapa desa, dan jaksa masuk birokrasi.
"Jaksa masuk birokrasi ini untuk mewujudkan pemerintahan daerah yang bebas korupsi," katanya menegaskan.
Selain itu, pada tahun ini program pembangunan di OKU Timur akan diprioritaskan melalui tiga T, yaitu tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat mutu.
Selain pencegahan, lanjut dia, pada tahun ini pihaknya juga menargetkan Kabupaten OKU Timur meraih predikat zona integritas (ZI) menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM).
Namun, untuk meraih predikat WBK dan WBBM, banyak hal yang harus dipenuhi, mulai dari perbaikan sarana dan prasarana hingga manajemen pengelolaan yang harus betul-betul mewujudkan pelayanan publik yang nyaman bagi masyarakat.
Oleh sebab itu, lanjut dia, untuk meraih predikat tersebut banyak pihak yang nantinya akan terlibat, seperti Kemenpan RB dan KPK akan melakukan penilaian dalam menentukan apakah layak tidaknya instansi tersebut masuk ZI WBK/WBBM. ***2***
Kejari OKU Timur laksanakan program jaksa masuk birokrasi
Kepala Kajari OKU Timur Alwie saat menggelar "Coffee Morning" di Martapura, Minggu (2-2-2020). ANTARA/Edo Purmana
