Sumenep (ANTARA) - Jumlah korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan Kapal Motor Arim Jaya di sekitar perairan Giliyang, Sumenep, Jawa Timur, tercatat 17 orang menurut data kepolisian setempat, Selasa.
"Jumlah ini termasuk dua orang yang sudah diketahui meninggal dunia pada hari H kejadian kemarin," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Sumenep AKP Widiarti.
"Ini merupakan data terbaru tim lapangan hingga sekitar pukul 11.00 WIB tadi," Widiarti menjelaskan.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera menyatakan jumlah korban yang meninggal dunia dalam musibah tenggelamnya kapal tersebut 15 orang.
Barung mengatakan penumpang Kapal Motor Arim Jaya menurut informasi 50 orang lebih, 39 di antaranya yang selamat.
Sementara menurut data Humas Polres Sumenep, penumpang kapal itu total 61 orang dan dari jumlah tersebut 39 orang di antaranya selamat, 17 orang meninggal dunia dan lima orang masih dinyatakan hilang.
Hingga Selasa siang, tim gabungan yang meliputi personel Basarnas, Polair, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan nelayan setempat masih mencari lima penumpang kapal yang belum ditemukan.
KM Arim Jaya diketahui berangkat dari Pulau Guwa Guwa, Kecamatan Raas, Kabupaten Sumenep, Senin (17/6) sekitar pukul 07.00 WIB pagi menuju Pelabuhan Kalianget, Sumenep. Kapal kayu berukuran tiga GT itu dilaporkan terguling setelah kena hantaman ombak.
Berita Terkait
BPBD Muratara gencarkan pencarian korban perahu karam dan terbawa arus
Minggu, 21 April 2024 14:55 Wib
Tiga bocah tergulung ombah Pantai Trenggalek, satu tak terselamatkan
Sabtu, 20 April 2024 8:30 Wib
Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang di Musi Rawas Utara
Rabu, 17 April 2024 15:16 Wib
Basarnas temukan bocah korban tenggelam di Sungai Kikim Lahat
Selasa, 16 April 2024 19:03 Wib
Basarnas Palembang lakukan pencarian bocah tenggelam di Sungai Kikim Lahat
Selasa, 16 April 2024 1:20 Wib
Empat hari hilang tenggelam, warga Pematang Borang Palembang ditemukanm
Minggu, 14 April 2024 18:02 Wib
Basarnas cari pria yang tenggelam di Borang Palembang
Jumat, 12 April 2024 15:33 Wib
Balita perempuan hanyut saat ikut ayahnya mancing di sungai
Senin, 18 Maret 2024 0:30 Wib