Empat pengidap HIV/AIDS meninggal

id HIV,Aids,Menular

Empat pengidap HIV/AIDS meninggal

Ilustrasi - Stop AIDS/HIV. (ANTARA)

Lubuklinggau (ANTARA News Sumsel) - Sejak tahun 2007 hingga saat ini Dinas Kesehatan Lubuklinggau mencatat empat warga yang terinfeksi Human Immunodeficiency Virus dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) meninggal dunia dari total 26 pengidap.

"HIV AIDS itu adalah kumpulan dari berbagai gejala penyakit, dan penyakit tersebut bisa menular melalui darah maupun cairan. Apalagi masa penularan berlangsung pada kisaran 10 hingga 30 tahun tergantung imunitas (kekebalan) tubuh," kata Kepala Bidang dan Pengendalian Penyakit Dinkes Lubuklinggau Jeannita, Kamis.

Dijelaskannya, untuk mendeteksi dini para penderita HIV dan AIDS tentu dilibatkan langsung masyarakat untuk ikut dalam pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS. 

Para penderita HIV dan AIDS disebabkan karena adanya temuan dini dan pengidap yang lama masih belum sembuh, semakin dini terdeteksi semakin baik untuk segera dilakukan penanganan pengobatan.

Karena menurutnya, jangan hanya pencegahan AIDS saja melainkan juga untuk mendeteksi penyakit lainnya, sehingga nantinya apabila dirasa tidak enak untuk secepatnya agar bisa dilakukan pemeriksaan ke dokter maupun puskesmas terdekat.

Ia pun meminta agar masyarakat menjaga pola hidup terlebih dalam pergaulan, sehingga dijauhkan dari penyakit tersebut.

"HIV/AIDS merupakan penyakit mematikan, maka dari itu jaga pola hidup dan pergaulan, jangan sampai terjangkit karena ulah diri sendiri," ungkapnya.

Jenita menyatakan, sampai saat ini sudah ada klinik Voluntary Counseling and Testing (VCT) untuk melakukan tes penyakit HIV/AIDS.