Lima titik di Ogan Komering Ulu rawan longsor

id longsor di oku,tanah longsor,rawan longsor,kawasan longsor,pengendara,bencana longsor

Lima titik di Ogan Komering Ulu rawan longsor

Arsip - Jalan longsor (ANTARA News Sumsel/Edo Purmana)

Baturaja (ANTARA News Sumsel) - Sebanyak lima titik kawasan di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, rawan bencana tanah longsor sehingga masyarakat pengguna jalan khususnya pemudik lebaran Idul Fitri 2018 harus mewaspadai saat melewati perlintasan tersebut.

"Berdasarkan hasil pantauan kami tercatat lima kawasan perlintasan jalan raya di Ogan Komering Ulu (OKU) rawan bencana tanah longsor," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Komering Ulu (OKU) Mailan Purnama di Baturaja, Senin.

Pantauan titik longsor dilakukan itu sebagai upaya mengantisipasi agar tidak terjadi kecelakaan kendaraan akibat bencana alam tersebut menjelang arus mudik Hari Raya Idul Fitri 2018.

Dia mengemukakan, lima titik rawan longsor tersebut yaitu jalur perlintasan jalan raya di Kecamatan Ulu Ogan, Muara Jaya, Lengkiti, Baturaja Barat, dan Kecamatan Baturaja Timur.

Pada jalan lintas di Kecamatan Baturaja Barat yang merupakan akses perlintasan dari OKU menuju Kabupaten Muaraenim terdapat titik rawan longsor atau jalan amblas.

Sedangkan untuk perlintasan di Kecamatan Baturaja Timur yang harus diwaspadai yaitu bencana longsor dapat disebabkan abrasi Air Sungai Ogan, karena kawasan tersebut merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS).

Kemudian di sepanjang jalan raya Kecamatan Lengkiti yang menjadi jalur perlintasan pemudik menuju Kabupaten OKU Selatan, Liwa dan Provinsi Bandar Lampung.

"Selain itu di jalur perlintasan jalan raya di Ulu Ogan dan Kecamatan Muara Jaya juga terdapat beberapa titik longsor sehingga kami imbau pemudik lebaran nanti harus ekstra berhati-hati saat melintasi jalan tersebut," ujarnya.