Banjarmasin (ANTARA Sumsel) - Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin Prof Dr H Asmaraman mengatakan, sulit melawan hawa nafsu yang ada pada setiap orang.
"Pasalnya hawa nafsu bagaikan musuh dalam selimut, yang juga sulit kita terka," lanjutnya pada tausiah di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjamrasin, usai shalat subuh Ahad.
Namun pengasuh ilmu tasauf pada perguruan tinggi negeri Islam yang menjadi kebanggaan kaum Muslim Kalimantan Selatan (Kalsel) itu mengatakan pula, tidak perlu atau jangan membunuh hawa nafsu tersebut, kendati terkadang membuat kesesatan.
"Tetapi bagaimana kita mengendalikan hawa nafsu agar menjadi pemotivasi untuk senantiasa berbuat baik dalam hidup dan kehidupan," tuturnya.
Ia mengingatkan, dalam membangun kebaikan juga memerlukan kehati-hatian agar tidak sebaliknya atau membuat kerusakan.
"Sebab tanpa kehati-hatian, sesuatu yang sudah baik menjadi rusak kembali. Hal itu berarti sebuah perbuatan yang percuma," lanjutnya.
Ia mencontohkan, dalam memperbaiki sebuah rumah jika tanpa kehati-hatian tempat tinggal tersebut bisa menjadi tidak baik lagi.
Begitu pula dalam membangun umat agar lebih baik perlu kehati-hatian sehingga menimbulkan permasalahan yang dapat merusak kebaikan tersebut.
Sebagai contoh dalam mengajak seseorang berbuat baik, harus melihat momen yang tepat dan dengan cara yang baik pula, supaya tujuan perbaikan itu tercapai, bukan menjadi bumerang atau sebaliknya, demikian Asmaraman.
Berita Terkait
Sebelas cara menghindari obesitas dan jaga berat badan
Kamis, 14 Maret 2024 11:37 Wib
Mesin perahu hidup dan berputar, ternyata nelayan pemiliknya jatuh tenggelam
Kamis, 7 Maret 2024 22:20 Wib
Dokter gizi bagikan tips cegah kanker dan rekurensi dengan hidup sehat
Rabu, 28 Februari 2024 16:56 Wib
Gaya hidup sehat bantu kurangi risiko usus buntu
Selasa, 27 Februari 2024 11:32 Wib
Pertanian di OKU Timur Sumsel sangat tergantung iklim
Jumat, 23 Februari 2024 18:06 Wib
Belajar skateboard dari cara jatuh
Minggu, 21 Januari 2024 8:56 Wib
OKU Timur bidik Adipura 2024
Kamis, 11 Januari 2024 10:41 Wib
Banyaklah bergerak meski sebagai karyawan yang sibuk, kata dokter
Minggu, 7 Januari 2024 10:49 Wib