Palembang (ANTARA) - Peserta yang mendaftar mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) masuk Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, Sumatera Selatan, pada 2025 ini mencapai 21.900 orang atau meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
"Peserta yang mendaftar SNBT pada tahun lalu 21.666, kini menjelang penutupan pendaftaran pada 27 Maret 2025 telah mencapai 21.900. Jumlah peserta itu diprediksi akan terus bertambah mendekati kuota peserta tes yang ditetapkan sekitar 25 ribu orang," kata Rektor Unsri Prof Taufiq Marwa, di Kampus Indralaya, Ogan Ilir, Selasa.
Dia menjelaskan, untuk melaksanakan ujian tertulis berbasis komputer (UTBK) SNBT itu, dalam dua tahun terakhir diselenggarakan secara terpusat di Kampus Unsri Indralaya.
Peserta SNBT itu tesnya dilakukan bertahap sekitar 2.500 orang per hari dengan jadwal UTBK mulai 23 April hingga 3 Mei 2025, katanya.
Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan ujian SNBT itu, pihaknya menyediakan penginapan bagi peserta yang berpotensi terlambat datang ke Kampus Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir.
"Untuk menghindari kemacetan arus lalu lintas dan peserta terlambat datang ke tempat ujian, kami menyediakan penginapan memanfaatkan rumah susun sewa untuk mahasiswa yang ada di kawasan Student Center Kampus Unsri Indralaya," ujarnya.
Selain penginapan di lingkungan kampus, peserta SNBT terutama dari luar Kota Palembang juga bisa memanfaatkan rumah warga yang biasanya pada tahun-tahun sebelumnya disewakan sebagai tempat menginap (homestay).
"Untuk mengatasi masalah l terlambat datang ke tempat ujian akibat kemacetan arus lalu lintas, peserta disarankan untuk memanfaatkan penginapan yang ada di sekitar lingkungan kampus," jelas Rektor Unsri Taufiq Marwa.
