Palembang (ANTARA) -
Tim Paramotor Pangkalan Udara (Lanud) Sri Mulyono Herlambang Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), memeriahkan lomba dayung Panglima TNI Cup di Jakabaring, Sabtu (19/10). 
 
Menariknya tim paramotor tersebut terdiri dari ayah dan anak yakni Kapten Yayan Kurniawan dan sang anak Muhammad Fauzan.
 
"Ya lomba dayung Panglima TNI Cup dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI juga dimeriahkan oleh Tim Dayung Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) dan Tim Paramotor Lanud SMH yang membawa banner TNI Prima dan Dirgahayu TNI yang merupakan binaan kami," kata Komandan Lanud SMH, Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo di Palembang, Sabtu.kata Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang Palembang Kolonel Pnb Rizaldy Efranza di Palembang, Sabtu.
 
Sementara itu Fauzan mengatakan aksi terjun payung dilakukan membuatnya merasa terharu senang dan bangga terlebih bisa melakukan bersama dengan sang ayah.
 
Ia mengaku tidak ada rasa khawatir ketika melakukan aksinya, meskipun bobot mesin paramotor tersebut seberat 27 kilogram, namun pada saat melakukan aksi penerbangan tidak terasa berat dan hanya seperti duduk di atas kursi.
 
Menurutnya,  dalam mempersiapkan penampilan tersebut ia meningkatkan kemampuan selama satu minggu latihan.
 
Aksi tersebut lantas menarik perhatian para pengunjung yang datang, selain dapat melihat langsung para pendayung perahu naga yang berlomba.
 
"Sangat menarik ya, bisa melihat langsung aksi penerjun payung dari TNI selain menyaksikan perahu naga yang beradu kecepatan," kata Ridho, seorang warga.
 
Hal senada dikatakan warga lain, Aat yang mengaku pertama kali bisa melihat langsung paramotor atau penerjun payung tersebut, yang biasanya hanya ia lihat di media sosial.

Pewarta : M. Imam Pramana
Editor : Syarif Abdullah
Copyright © ANTARA 2024