Palembang (ANTARA) -
Tim Esport Sumatera Selatan membawa tradisi emas Porwil 2023 sebagai bekal menghadapi Pekan Olahraga Nasional 2024 Aceh-Sumatera Utara.
"Pada kompetisi Porwil Sumatera 2023 tim free fire kami mampu meraih medali emas sehingga tradisi ini menjadi bekal bagi kami untuk sukses di PON Aceh-Sumut 2024," kata pelatih esport Sumatera Selatan Muhammad Hanis kepada wartawan di Palembang, Jumat.
Menurut dia, atlet sudah dalam kondisi maksimal karena semua momen dimanfaatkan untuk berlatih meningkatkan kompetensi dan keterampilan.
Ia menyebutkan Sumatera Selatan mengirimkan 10 atlet esport untuk bertanding dalam dua kategori, yaitu lima atlet kategori free fire dan lima atlet PUBG Mobile.
"Kedua kategori itu tidak menutup kemungkinan meraih medali emas karena semua persiapan sudah kami lakukan dengan maksimal," kata Hanis.
Dia menilai beberapa tim pesaing akan menjadi lawan tersulit Sumatera Selatan, yakni Jawa Barat dan Sulawesi Tenggara yang atlet-atletnya pernah mewakili Indonesia di kancah Asia.
Namun Hanis yakin timnya meraih medali emas karena memiliki mental bertanding yang kuat yang ditempa melalui latihan yang maksimal.
Sementara itu Pj Gubernur Sumatera Selatan menjanjikan bonus Rp500 juta kepada atlet yang meraih medali emas pada PON 2024.
Ia menyebutkan bonus tersebut sebagai komitmen Pemprov Sumsel dalam mendorong atlet Sumatera Selatan mengharumkan daerahnya di kancah nasional.
Dia berharap Sumatera Selatan masuk 10 besar atau jauh lebih tinggi dibandingkan pada PON sebelumnya di Papua ketika Sumatera Selatan finis 16 besar dengan delapan medali emas.
"Pada kompetisi Porwil Sumatera 2023 tim free fire kami mampu meraih medali emas sehingga tradisi ini menjadi bekal bagi kami untuk sukses di PON Aceh-Sumut 2024," kata pelatih esport Sumatera Selatan Muhammad Hanis kepada wartawan di Palembang, Jumat.
Menurut dia, atlet sudah dalam kondisi maksimal karena semua momen dimanfaatkan untuk berlatih meningkatkan kompetensi dan keterampilan.
Ia menyebutkan Sumatera Selatan mengirimkan 10 atlet esport untuk bertanding dalam dua kategori, yaitu lima atlet kategori free fire dan lima atlet PUBG Mobile.
"Kedua kategori itu tidak menutup kemungkinan meraih medali emas karena semua persiapan sudah kami lakukan dengan maksimal," kata Hanis.
Dia menilai beberapa tim pesaing akan menjadi lawan tersulit Sumatera Selatan, yakni Jawa Barat dan Sulawesi Tenggara yang atlet-atletnya pernah mewakili Indonesia di kancah Asia.
Namun Hanis yakin timnya meraih medali emas karena memiliki mental bertanding yang kuat yang ditempa melalui latihan yang maksimal.
Sementara itu Pj Gubernur Sumatera Selatan menjanjikan bonus Rp500 juta kepada atlet yang meraih medali emas pada PON 2024.
Ia menyebutkan bonus tersebut sebagai komitmen Pemprov Sumsel dalam mendorong atlet Sumatera Selatan mengharumkan daerahnya di kancah nasional.
Dia berharap Sumatera Selatan masuk 10 besar atau jauh lebih tinggi dibandingkan pada PON sebelumnya di Papua ketika Sumatera Selatan finis 16 besar dengan delapan medali emas.