Sekayu, Muba (ANTARA) - Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi dan Forkopimda Kabupaten Musi Banyuasin memotori kegiatan dan keseruan lomba peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia di daerah itu dengan turun langsung berlomba, Kamis (15/8/2024).
Teriakan dan dukungan para penonton saat menyaksikan Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi, Staf Ahli Budaya Sportivitas Kementrian Pemuda dan Olahraga RI Hamka Hendra Noer, Sekda Muba H Apriyadi Mahmud dan Forkopimda mengikuti lomba bakiak atau terompah panjang membuat suasana perlombaan berlangsung kian semarak.
Sandi terlihat memberikan semangat pada masyarakat, instansi dan anak-anak yang antusias mengikuti lomba-lomba 17-an ini. Lomba tradisional tahun ini diantaranya lomba Enggrang (khusus umum, instansi), Balap Karung (khusus SD), Tarik Tambang (khusus umum, dinas dan instansi) terompah panjang (khusus SMA), lari balok (khusus SMP).
Staf Ahli Budaya Sportivitas Kementrian Pemuda dan Olahraga RI Ir Hamka Hendra Noer hadiri dan membuka lomba permainan tradisional dalam rangka HUT ke-79 Republik Indonesia di Kabupaten Musi Banyuasin, Kamis (15/08/2024).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi menyampaikan bahwa berbagai lomba tradisional yang digelar Pemkab Muba untuk masyarakat umum dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan RI di Kabupaten Muba dan Festival Olahraga Pendidikan (FOP) Tahun 2024.
"Perlombaan olahraga tradisional ini sebagai momentum HUT kemerdekaan RI KE-79 dan sebagai momentum yang baik dan tepat untuk menumbuhkan kesadaran dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Muba. Di era teknologi tinggi saat ini banyak orang yang melupakan keberadaan olahraga yang sering dilakukan semasa kecil. Pada saat kecil dulu kita lebih mengenal Balago ,Begasing dan mengatek
sebagai permainan. Namun pada saat ini kita menyadari bahwa dalam permainan tersebut terdapat gerakan-gerakan fisik yang dapat menyehatkan tubuh,"ungkapnya.
Sandi juga menjelaskan Festival olahraga pendidikan merupakan amanah desain besar olahraga nasional (DBON) sebagai perwujudan sistem festival dan kompetisi olahraga pelajar berkualitas, terencana, berjenjang dan berkelanjutan.
salah satu tujuan kegiatan FOP adalah memberikan kesempatan bagi pelajar tingkat SD, SMP, SMA sederajat untuk melakukan aktivitas gerak jasmani
agar memiliki tingkat kebugaran dan kesehatan prima sehingga dapat berperan serta dalam pembangunan bangsa Indonesia.
"Kami sangat bangga kabupaten Muba ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah dari program Kemenpora RI yaitu festival olahraga pendidikan (FOP) tahun 2024,"tandasnya.
Sementara, Staf Ahli Budaya Sportivitas Kementrian Pemuda dan Olahraga RI Hamka Hendra Noer menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Muba yang telah berkenan menyelenggarakan Festival Olahraga Pendidikan (FOP) tahun 2024 serta memberi apresiasi kepada para peserta didik, guru pendamping, panitia, dan seluruh pihak yang terkait yang telah berkontribusi dalam menyelenggarakan FOP ini.
Ia juga berharap Festival Olahraga Pendidikan ini memberikan awal perjalanan yang berkelanjutan menuju kebugaran, kesehatan, dan karakter kepemimpinan. Melalui perpaduan antara olahraga dan pendidikan, FOP dapat menjadi momentum yang menggerakan, menginspirasi, dan membentuk karakter peserta didik sebagai generasi penerus bangsa.
Festival Olahraga Pendidikan (FOP) tahun 2024 dilaksanakan dalam bentuk permainan atau perlombaan yang bersifat tradisional maupun kontemporer yang di dalamnya terdapat unsur gerak olahraga pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan gerak dan keterampilan kepemimpinan.
Panitia Festival Olahraga Pendidikan di tingkat daerah juga diberikan kesempatan untuk mengembangkan inovasi dan kreativitas dengan menambahkan permainan atau olahraga tradisional yang menjadi ciri khas daerah.
"Semoga kegiatan tersebut menjadi langkah yang baik dalam pembangunan keolahragaan kedepan yang lebih baik," kata Hamka.
Teriakan dan dukungan para penonton saat menyaksikan Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi, Staf Ahli Budaya Sportivitas Kementrian Pemuda dan Olahraga RI Hamka Hendra Noer, Sekda Muba H Apriyadi Mahmud dan Forkopimda mengikuti lomba bakiak atau terompah panjang membuat suasana perlombaan berlangsung kian semarak.
Sandi terlihat memberikan semangat pada masyarakat, instansi dan anak-anak yang antusias mengikuti lomba-lomba 17-an ini. Lomba tradisional tahun ini diantaranya lomba Enggrang (khusus umum, instansi), Balap Karung (khusus SD), Tarik Tambang (khusus umum, dinas dan instansi) terompah panjang (khusus SMA), lari balok (khusus SMP).
Staf Ahli Budaya Sportivitas Kementrian Pemuda dan Olahraga RI Ir Hamka Hendra Noer hadiri dan membuka lomba permainan tradisional dalam rangka HUT ke-79 Republik Indonesia di Kabupaten Musi Banyuasin, Kamis (15/08/2024).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi menyampaikan bahwa berbagai lomba tradisional yang digelar Pemkab Muba untuk masyarakat umum dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan RI di Kabupaten Muba dan Festival Olahraga Pendidikan (FOP) Tahun 2024.
"Perlombaan olahraga tradisional ini sebagai momentum HUT kemerdekaan RI KE-79 dan sebagai momentum yang baik dan tepat untuk menumbuhkan kesadaran dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Muba. Di era teknologi tinggi saat ini banyak orang yang melupakan keberadaan olahraga yang sering dilakukan semasa kecil. Pada saat kecil dulu kita lebih mengenal Balago ,Begasing dan mengatek
sebagai permainan. Namun pada saat ini kita menyadari bahwa dalam permainan tersebut terdapat gerakan-gerakan fisik yang dapat menyehatkan tubuh,"ungkapnya.
Sandi juga menjelaskan Festival olahraga pendidikan merupakan amanah desain besar olahraga nasional (DBON) sebagai perwujudan sistem festival dan kompetisi olahraga pelajar berkualitas, terencana, berjenjang dan berkelanjutan.
salah satu tujuan kegiatan FOP adalah memberikan kesempatan bagi pelajar tingkat SD, SMP, SMA sederajat untuk melakukan aktivitas gerak jasmani
agar memiliki tingkat kebugaran dan kesehatan prima sehingga dapat berperan serta dalam pembangunan bangsa Indonesia.
"Kami sangat bangga kabupaten Muba ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah dari program Kemenpora RI yaitu festival olahraga pendidikan (FOP) tahun 2024,"tandasnya.
Sementara, Staf Ahli Budaya Sportivitas Kementrian Pemuda dan Olahraga RI Hamka Hendra Noer menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Muba yang telah berkenan menyelenggarakan Festival Olahraga Pendidikan (FOP) tahun 2024 serta memberi apresiasi kepada para peserta didik, guru pendamping, panitia, dan seluruh pihak yang terkait yang telah berkontribusi dalam menyelenggarakan FOP ini.
Ia juga berharap Festival Olahraga Pendidikan ini memberikan awal perjalanan yang berkelanjutan menuju kebugaran, kesehatan, dan karakter kepemimpinan. Melalui perpaduan antara olahraga dan pendidikan, FOP dapat menjadi momentum yang menggerakan, menginspirasi, dan membentuk karakter peserta didik sebagai generasi penerus bangsa.
Festival Olahraga Pendidikan (FOP) tahun 2024 dilaksanakan dalam bentuk permainan atau perlombaan yang bersifat tradisional maupun kontemporer yang di dalamnya terdapat unsur gerak olahraga pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan gerak dan keterampilan kepemimpinan.
Panitia Festival Olahraga Pendidikan di tingkat daerah juga diberikan kesempatan untuk mengembangkan inovasi dan kreativitas dengan menambahkan permainan atau olahraga tradisional yang menjadi ciri khas daerah.
"Semoga kegiatan tersebut menjadi langkah yang baik dalam pembangunan keolahragaan kedepan yang lebih baik," kata Hamka.