Palembang (ANTARA) -
Badan Nasional Penanggulangan Bencana melayani kesehatan anak dan ibu hamil yang merupakan korban kebakaran di Jalan Sriwijaya Raya, Desa Ibul Besar III, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir.

Kebakaran yang menimpa 25 rumah warga tersebut terjadi pada Rabu 31 Juli 2024 sekitar pukul 22:30 WIB.
 
Kepala Puskesmas Pegayut, Bara mengatakan melalui posko yang didirikan oleh BNPB tersebut, pihaknya menjalankan sebagai operasional dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada korban, anak-anak dan ibu hamil. Ia menambahkan dalam peristiwa tersebut terdapat 30 kartu keluarga yang menjadi korban.  
 
"Kami menjalankan operasi layanan kesehatan di posko bagi korban kebakaran yang didirikan oleh BNPB adapun layanan yang kami berikan ialah pemeriksaan kesehatan, ada juga psikologi untuk menenangkan korban, susu, makanan, hingga minuman," katanya.  
 
Kepala Desa Ibul Besar III, Tera menambahkan bahwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 22.30 WIB  yang mengakibatkan 25 rumah warga hangus terbakar. 
Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan oleh posko Damkar Ogan Ilir dan Kota Madya Palembang.
 
Ia telah melaporkan peristiwa tersebut ke pihak Kecamatan, dan Kepolisian Ogan Ilir, dan Bupati Ogan Ilir.
 
Ia menyebutkan bahwa Bupati Ogan Ilir terjadwal akan meninjau lokasi kebakaran dan mengunjungi korban sekitar pukul 14:00 WIB.
 
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan warga kami hanya mengalami kerugian harta benda," katanya.
 
Sementara itu, sisa - sisa kebakaran masih mengeluarkan asap, para korban masih melakukan penyiraman atas asap tersebut.
 
Pihak kepolisian juga telah memasang garis pembatas. Suasana duka menyelimuti para korban yang saat ini masih berduka atas peristiwa tersebut.

Pewarta : M. Imam Pramana
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024