Martapura (ANTARA) - Sebanyak 386 haji Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatra Selatan, tiba di daerah asal dengan selamat setelah menjalankan serangkaian ibadah haji di Tanah Suci Makkah.

"Alhamdulillah, seluruh jamaah haji tiba di OKU Timur dini hari tadi sekitar pukul 03.00 WIB," kata Asisten III Setda OKU Timur, Sutrisno saat menyambut kedatangan jamaah haji di Lapangan KONI Gumawang, Kecamatan Belitang, kabupaten setempat, Ahad.

Kedatangan jamaah haji berjumlah sebanyak 386 orang itu tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 11 gelombang kedua Embarkasi Palembang.

"Untuk Kloter 10 atau gelombang pertama sebanyak 438 haji sudah tiba lebih dulu di Kabupaten OKU pada Jumat (5/7)," katanya.
Ia berharap ibadah haji yang dijalankan oleh para jemaah diterima oleh Allah dan menjadi haji yang mabrur serta mampu menjadi contoh yang baik bagi masyarakat di lingkungan sekitar.

"Semoga para jamaah semua menjadi haji yang mabrur dan dapat menjaga kemabrurannya, iman dan taqwa semakin meningkat serta bisa membimbing masyarakat untuk jauh lebih baik lagi," katanya berharap.

Sementara, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag OKU Timur, M Husni menambahkan bahwa total jamaah haji Kloter 11 asal daerah itu yang diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah berjumlah sebanyak 389 orang.

"Dari jumlah tersebut tiga orang jamaah haji Kloter 11 yang meninggal dunia di Tanah Suci saat sedang menjalankan serangkaian ibadah haji," katanya.

Terkait hal itu, kata dia, petugas haji sudah mengantarkan koper dan barang jamaah haji yang meninggal di Makkah kepada pihak keluarga.

Berdasarkan laporan, koper dan barang milik para jamaah termasuk lima liter air zam-zam diantar langsung oleh petugas haji dan sudah diterima oleh pihak keluarga.

"Kami melalui para petugas haji juga menyampaikan turut berduka cita kepada keluarga. Almarhum merupakan sosok yang baik dan Insya Allah husnul khotimah," ujarnya.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 386 haji dari OKU Timur tiba di daerah asal

Pewarta : Edo Purmana
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024