Palembang (ANTARA) -
Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengingatkan warga akan pentingnya toleransi saat momen perayaan Natal.
Pejabat Wali Kota Palembang Ratu Dewa, usai meninjau pelaksanaan Ibadah Natal di Gereja Katedral Santa Maria Palembang, Senin, mengatakan warga Kota Palembang harus selalu menjaga toleransi antarumat beragama.
"Saya pada hari Natal 2023 ini bersilaturahmi dengan para tokoh Agama Kristen, Katolik, ataupun Protestan. Pada kesempatan ini saya mengajak dan berpesan untuk masyarakat Palembang toleransi damai antarumat beragama," ujar Ratu Dewa.
Ia mengajak warga untuk bersama-sama menciptakan kerukunan antar umat beragama. "Saya kira momentum Natal ini sangat bermanfaat untuk mempererat tali silaturahim," katanya.
Sementara, Pemimpin Gereja Katedral Santa Maria Palembang Uskup Yohanes Harun Yuwono menyampaikan Khutbah Misa Natal pagi bertema Tahun Keluarga."Semoga keluarga Katolik menjadi keluarga yang baik dan menjaga satu sama lain serta menjadi teladan pada orang lain," katanya.
Ia menambahkan ribuan umat Kristiani Kota Palembang melangsungkan Ibadah Natal di berbagai Gereja pada Senin 25 Desember 2023 pagi.
Gereja Katedral Santa Maria Palembang memulai ibadah Misa Natal pagi dimulai pukul 8.00 - 10.00 WIB diikuti ribuan jemaat.
Ibadah Misa Natal pagi di Gereja Katedral Santa Maria Palembang dipimpin oleh Uskup Yohanes Harun Yuwono.
Gereja Katedral Santa Maria Palembang telah menggelar kegiatan ibadah Sakramen Tobat pada 18-19 Desember 2023 lalu.
Kemudian ibadah Misa malam Natal telah dilakukan pada Ahad 24 Desember 2023 pukul 19.00 - 21.00 WIB.
"Kita ada lagi ibadah tutup tahun pada akhir Desember pada jam 6 sore," ujarnya.*