Jakarta (ANTARA) - Timnas Basket 3x3 Putra memenangkan pertandingan pertama di ajang kompetisi FIBA 3x3 Asia Cup 2023 di Singapura, Rabu, dengan mengalahkan Sri Lanka 14-12 lewat babak tambahan waktu atau over time.
Rio Disi mencetak 6 poin untuk Indonesia, Avan Seputra 4 poin, Ikram Fadhil 3 poin, dan Agus Salim 1 poin.
Indonesia yang beradu di babak kualifikasi FIBA 3x3 Asia Cup 2023 memulai gim dengan tertinggal lebih dulu dari Sri Lanka hingga selisih lima angka, yakni 1-6, pada dua menit pertama.
Rio Disi dan kawan-kawan hanya bisa mempersempit selisih menjadi empat angka hingga gim sudah separuh jalan dengan skor 4-8 pada sisa waktu 5 menit 11 detik.
Bahkan Indonesia sempat tertinggal 5-10 sebelum akhirnya bisa membalikkan kedudukan.
Tembakan dua angka dari Rio Disi menjadi momentum kebangkitan Indonesia hingga mempersempit selisih menjadi hanya satu angka di sisa waktu pertandingan 48 detik, 11-12 dengan keunggulan masih dipegang Sri Lanka.
Pada sisa waktu 4,2 detik, Sri Lanka mendapatkan hadiah free throw atas pelanggaran yang dilakukan oleh Ikram Fadhil. Namun pemain Sri Lanka gagal mengeksekusi tembakan bebas tersebut.
Pada waktu yang sama, pemain Sri Lanka melakukan technical foul sehingga hadiah tembakan bebas diberikan kepada Indonesia. Avan Seputra mengeksekusi tembakan bebas dengan sukses hingga skor imbang dan gim dilanjutkan di babak tambahan waktu.
Pada babak over time, Indonesia berhasil mencetak dua poin lebih dulu lewat layup yang dilakukan oleh Ikram Fadhil dan satu tembakan bebas dari Rio Disi.
Selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Taiwan petang nanti dalam gim kedua kualifikasi Grup A. Indonesia juga harus menghadapi Tahiti pada Kamis (30/3).
Untuk bisa melanjutkan kompetisi di babak utama FIBA 3x3 Asia Cup 2023, Indonesia harus bisa memenangkan semua pertandingan dan mendapatkan tempat di Grup A babak utama bersama Singapura dan Mongolia.
Rio Disi mencetak 6 poin untuk Indonesia, Avan Seputra 4 poin, Ikram Fadhil 3 poin, dan Agus Salim 1 poin.
Indonesia yang beradu di babak kualifikasi FIBA 3x3 Asia Cup 2023 memulai gim dengan tertinggal lebih dulu dari Sri Lanka hingga selisih lima angka, yakni 1-6, pada dua menit pertama.
Rio Disi dan kawan-kawan hanya bisa mempersempit selisih menjadi empat angka hingga gim sudah separuh jalan dengan skor 4-8 pada sisa waktu 5 menit 11 detik.
Bahkan Indonesia sempat tertinggal 5-10 sebelum akhirnya bisa membalikkan kedudukan.
Tembakan dua angka dari Rio Disi menjadi momentum kebangkitan Indonesia hingga mempersempit selisih menjadi hanya satu angka di sisa waktu pertandingan 48 detik, 11-12 dengan keunggulan masih dipegang Sri Lanka.
Pada sisa waktu 4,2 detik, Sri Lanka mendapatkan hadiah free throw atas pelanggaran yang dilakukan oleh Ikram Fadhil. Namun pemain Sri Lanka gagal mengeksekusi tembakan bebas tersebut.
Pada waktu yang sama, pemain Sri Lanka melakukan technical foul sehingga hadiah tembakan bebas diberikan kepada Indonesia. Avan Seputra mengeksekusi tembakan bebas dengan sukses hingga skor imbang dan gim dilanjutkan di babak tambahan waktu.
Pada babak over time, Indonesia berhasil mencetak dua poin lebih dulu lewat layup yang dilakukan oleh Ikram Fadhil dan satu tembakan bebas dari Rio Disi.
Selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Taiwan petang nanti dalam gim kedua kualifikasi Grup A. Indonesia juga harus menghadapi Tahiti pada Kamis (30/3).
Untuk bisa melanjutkan kompetisi di babak utama FIBA 3x3 Asia Cup 2023, Indonesia harus bisa memenangkan semua pertandingan dan mendapatkan tempat di Grup A babak utama bersama Singapura dan Mongolia.