Dumai (ANTARA) - Kapal RI Lepu 861 milik TNI AL memulai "Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022" dengan membawa uang tunai Rp3 miliar dalam bentuk pecahan baru rupiah di Dermaga A Pelabuhan Pelindo Dumai dengan tujuan ke enam pulau terluar di Provinsi Riau, Senin.
Pelepasan tim ekspedisi kas keliling Bank Indonesia ini dipimpin Kepala BI Perwakilan Riau Muhammad Nuh, dihadiri Ketua DPRD Supriyanto, Paban II OPS Sopsal Mabes TNI AL Kolonel Laut (P) Amrin Rosihan Hendroyomo, Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Stanley Lekahena, Kapolres AKBP Nurhadi Ismanto, Dandim Letkol Arh Hermansyah Tarigan, Sekda Indra Gunawan, Ketua Pengadilan Agama Khoiriyah Roihan, Komandan KRI Lepu 861 Mayor Laut (P) Faizal M dan perwakilan BC, KSOP, Pengadilan Negeri serta lainnya.
Kepala Perwakilan BI Riau M Nuh mengatakan, tim ekspedisi kas keliling BI bekerjasama dengan TNI AL ini akan berlayar dan mendatangi enam pulau terluar kategori 3T, yaitu Pulau Rupat, Pulau Bengkalis, Pulau Padang, Pulau Tebing Tinggi, Pulau Rangsang dan Pulau Penyalai, dimulai 22-27 Agustus 2022.
Tujuan kegiatan kas keliling selain membantu penyediaan uang layak edar di pulau terluar yang sulit terjangkau transportasi umum, juga sosialisasi dan edukasi cinta bangga dan paham rupiah, sekaligus penyaluran program CSR BI di sektor pendidikan, kesehatan, lingkungan, sosial budaya dan ekonomi.
"Kas keliling di Provinsi Riau ini kegiatan ke sebelas di tahun 2022. Tim nantinya akan melayani penukaran uang lusuh, rusak atau sobek dimiliki masyarakat di pulau didatangi, sekaligus memastikan ketersediaan uang dan edukasi cinta bangga dan paham rupiah," kata Nuh.
Kunjungan BI dengan KRI Lepu 861 ini, lanjutnya, juga untuk memperkuat kedaulatan rupiah agar masyarakat di pulau terluar tidak menggunakan mata uang luar.
Sementara, Sekretaris Daerah Kota Dumai Indra Gunawan mengapresiasi program kas keliling BI ini dan Dumai mendapat kehormatan karena menjadi titik pelepasan KRI Lepu 861 di Pelabuhan Pelindo Dumai berlayar menuju enam pulau terluar kategori 3T.
"Pemkot Dumai sangat mendukung dan apresiasi kas keliling BI dan TNI AL untuk menjaga kedaulatan rupiah," kata Sekda Indra Gunawan.
Pelepasan tim ekspedisi kas keliling Bank Indonesia ini dipimpin Kepala BI Perwakilan Riau Muhammad Nuh, dihadiri Ketua DPRD Supriyanto, Paban II OPS Sopsal Mabes TNI AL Kolonel Laut (P) Amrin Rosihan Hendroyomo, Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Stanley Lekahena, Kapolres AKBP Nurhadi Ismanto, Dandim Letkol Arh Hermansyah Tarigan, Sekda Indra Gunawan, Ketua Pengadilan Agama Khoiriyah Roihan, Komandan KRI Lepu 861 Mayor Laut (P) Faizal M dan perwakilan BC, KSOP, Pengadilan Negeri serta lainnya.
Kepala Perwakilan BI Riau M Nuh mengatakan, tim ekspedisi kas keliling BI bekerjasama dengan TNI AL ini akan berlayar dan mendatangi enam pulau terluar kategori 3T, yaitu Pulau Rupat, Pulau Bengkalis, Pulau Padang, Pulau Tebing Tinggi, Pulau Rangsang dan Pulau Penyalai, dimulai 22-27 Agustus 2022.
Tujuan kegiatan kas keliling selain membantu penyediaan uang layak edar di pulau terluar yang sulit terjangkau transportasi umum, juga sosialisasi dan edukasi cinta bangga dan paham rupiah, sekaligus penyaluran program CSR BI di sektor pendidikan, kesehatan, lingkungan, sosial budaya dan ekonomi.
"Kas keliling di Provinsi Riau ini kegiatan ke sebelas di tahun 2022. Tim nantinya akan melayani penukaran uang lusuh, rusak atau sobek dimiliki masyarakat di pulau didatangi, sekaligus memastikan ketersediaan uang dan edukasi cinta bangga dan paham rupiah," kata Nuh.
Kunjungan BI dengan KRI Lepu 861 ini, lanjutnya, juga untuk memperkuat kedaulatan rupiah agar masyarakat di pulau terluar tidak menggunakan mata uang luar.
Sementara, Sekretaris Daerah Kota Dumai Indra Gunawan mengapresiasi program kas keliling BI ini dan Dumai mendapat kehormatan karena menjadi titik pelepasan KRI Lepu 861 di Pelabuhan Pelindo Dumai berlayar menuju enam pulau terluar kategori 3T.
"Pemkot Dumai sangat mendukung dan apresiasi kas keliling BI dan TNI AL untuk menjaga kedaulatan rupiah," kata Sekda Indra Gunawan.