Baturaja, Sumsel (ANTARA) - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) meresmikan kebun durian dan membagikan bibit tanaman ke Sekolah Adiwiyata dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni 2022 lalu.
Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Area Pabrik Baturaja, Kabupaten Ogan Komerin Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Jumat (8/7).
Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Produksi dan Pengembangan (Dirprod) SMBR Suherman Yahya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ogan Komering Ulu yang diwakili oleh Sekretaris DLH Kab OKU H. Bahruddin dan para pembina Sekolah Adiwiyata.
Peresmian kebun durian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Direktur Produksi dan Pengembangan SMBR dan Sekretaris DLH Kab OKU, lalu dilanjutkan dengan penanaman pohon durian yang dilakukan oleh kedua belah pihak.
SMBR sendiri selalu berkomitmen dalam melakukan penghijauan di lingkungan Perseroan. Kegiatan ini menjadi salah satu dari serangkaian program yang telah dilakukan SMBR.
Penanaman kebun durian ini menggunakan sistem silvikultur dengan harapan dapat meningkatkan keanekaragaman hayati di sekitarnya.
Baca juga: SMBR manfaatkan lahan bekas tambang dengan budi daya lebah
Suherman mengatakan hal ini merupakan wujud Komitmen SMBR untuk terus menerapkan program penghijauan melalui sistem silvikultur yang telah dilakukan sejak Tahun 2017.
“SMBR telah menanam lebih dari 10.000 pohon di lingkungan area pabrik Baturaja sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi Green Cement Based Building material Company terdepan di Indonesia” tambahnya.
Tidak hanya peresmian kebun durian, SMBR bersinergi dengan DLH Kabupaten OKU membuat program Tree Planter School yang merupakan program pelestarian lingkungan hidup dari SMBR, program ini mendukung pelestarian dan kepedulian lingkungan hidup melalui Sekolah Adiwiyata.
Sekolah Adiwiyata merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.
SMBR memberikan apresiasi melalui piagam penghargaan kepada lima sekolah yang meraih predikat sekolah Adiwiyata di Kabupaten OKU yang telah berkontribusi dan mendukung pelestarian lingkungan hidup. Kegiatan juga ini menjadi salah satu program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan di Bidang Lingkungan Hidup.
"Tak hanya piagam, kami juga memberikan bibit tanaman kepada Sekolah Adiwiyata berupa bibit durian, jambu, alpukat, asam jawa. Semoga warga sekolah memiliki lingkungan yang sehat dan peduli dengan lingkungan”, katanya.
Kegiatan ditutup dengan pemberian penghargaan dari SMBR kepada DLH Kab OKU secara simbolis oleh Direktur Produksi dan Pengembangan SMBR kepada Sekretaris DLH Kab OKU atas pembinaan di bidang Lingkungan Hidup. (Rel/D019/I016)
Baca juga: Semen Baturaja terpilih jadi gerai terbaik II di Sriwijaya Expo
Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Area Pabrik Baturaja, Kabupaten Ogan Komerin Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Jumat (8/7).
Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Produksi dan Pengembangan (Dirprod) SMBR Suherman Yahya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ogan Komering Ulu yang diwakili oleh Sekretaris DLH Kab OKU H. Bahruddin dan para pembina Sekolah Adiwiyata.
Peresmian kebun durian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Direktur Produksi dan Pengembangan SMBR dan Sekretaris DLH Kab OKU, lalu dilanjutkan dengan penanaman pohon durian yang dilakukan oleh kedua belah pihak.
SMBR sendiri selalu berkomitmen dalam melakukan penghijauan di lingkungan Perseroan. Kegiatan ini menjadi salah satu dari serangkaian program yang telah dilakukan SMBR.
Penanaman kebun durian ini menggunakan sistem silvikultur dengan harapan dapat meningkatkan keanekaragaman hayati di sekitarnya.
Baca juga: SMBR manfaatkan lahan bekas tambang dengan budi daya lebah
Suherman mengatakan hal ini merupakan wujud Komitmen SMBR untuk terus menerapkan program penghijauan melalui sistem silvikultur yang telah dilakukan sejak Tahun 2017.
“SMBR telah menanam lebih dari 10.000 pohon di lingkungan area pabrik Baturaja sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi Green Cement Based Building material Company terdepan di Indonesia” tambahnya.
Tidak hanya peresmian kebun durian, SMBR bersinergi dengan DLH Kabupaten OKU membuat program Tree Planter School yang merupakan program pelestarian lingkungan hidup dari SMBR, program ini mendukung pelestarian dan kepedulian lingkungan hidup melalui Sekolah Adiwiyata.
Sekolah Adiwiyata merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.
SMBR memberikan apresiasi melalui piagam penghargaan kepada lima sekolah yang meraih predikat sekolah Adiwiyata di Kabupaten OKU yang telah berkontribusi dan mendukung pelestarian lingkungan hidup. Kegiatan juga ini menjadi salah satu program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan di Bidang Lingkungan Hidup.
"Tak hanya piagam, kami juga memberikan bibit tanaman kepada Sekolah Adiwiyata berupa bibit durian, jambu, alpukat, asam jawa. Semoga warga sekolah memiliki lingkungan yang sehat dan peduli dengan lingkungan”, katanya.
Kegiatan ditutup dengan pemberian penghargaan dari SMBR kepada DLH Kab OKU secara simbolis oleh Direktur Produksi dan Pengembangan SMBR kepada Sekretaris DLH Kab OKU atas pembinaan di bidang Lingkungan Hidup. (Rel/D019/I016)
Baca juga: Semen Baturaja terpilih jadi gerai terbaik II di Sriwijaya Expo