Jakarta (ANTARA) - Pemain tim nasional bola basket 3x3 putri Indonesia Kimberley Pierre-Louis meyakini medali perunggu yang ia dan rekan-rekannya raih dalam Piala FIBA Asia 3x3 2022 bakal menjadi inspirasi untuk generasi penerus Srikandi Basket di masa mendatang.
Kimberley dkk memperoleh perunggu setelah mengalahkan Jepang 21-16 dalam perebutan tempat ketiga di Singapura, Minggu, yang membuahkan raihan bersejarah medali pertama Indonesia dalam ajang tersebut yang pertama kali bergulir pada 2013.
"Tentu saja," kata Kimberley saat ditanya apakah prestasi tersebut bisa menjadi inspirasi bagi dunia bola basket putri Indonesia dalam wawancara selepas laga yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi FIBA 3x3.
"Kita semua sudah melihat itu hari ini, bagaimana semua pemain terus membaik dan membaik, dan semakin memiliki kepercayaan diri. Itu penting. Sungguh menggembirakan, betapa membanggakan," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Indonesia hadapi tantangan berat di Piala FIBA Asia Putri 2021
Langkah Indonesia pada hari terakhir kompetisi ditandai dengan keberhasilan menjungkalkan Chinese Taipei dalam 17-15 di babak perempat final.
Sayangnya, mimpi Indonesia ke final harus pupus ketika mereka mengakui keunggulan Australia 13-21 di semifinal. Kendati demikian Indonesia sudah mencatatkan sejarah bisa tampil hingga perebutan tempat ketiga Piala FIBA Asia 3x3.
Catatan itu kian dipertajam ketika Indonesia menaklukkan Jepang 21-16 dalam laga perebutan tempat ketiga. Kimberley kembali menjadi senjata utama Indonesia menghadapi Jepang, di mana pebasket naturalisasi asal Kanada itu menyumbangkan 14 poin dalam kemenangan tersebut.
"Rasanya teramat sangat luar biasa. Saya begitu bangga atas tim ini, juga federasi yang telah begitu memperhatikan kebutuhan kami. Saya sangat bangga dan semua ini berkat izin Tuhan," kata Kimberley.
Kimberley yang sepanjang turnamen menjadi pemain tersubur dengan raihan 54 poin dari juga belakangan terpilih masuk dalam Tim Terbaik Putri Piala FIBA Asia 3x3 2022.
Di dalam tim itu Kimberley bergabung dengan Pemain Terbaik (MVP) Putri asal China, Lili Wang, serta wakil Australia Annelie Sara Maley.
Baca juga: Timnas 3x3 putri rebut perunggu SEA Games, tim putra tanpa medali
Baca juga: 40 tim terbaik lolos ke Province Final Indonesia 3x3 Tournament
Kimberley dkk memperoleh perunggu setelah mengalahkan Jepang 21-16 dalam perebutan tempat ketiga di Singapura, Minggu, yang membuahkan raihan bersejarah medali pertama Indonesia dalam ajang tersebut yang pertama kali bergulir pada 2013.
"Tentu saja," kata Kimberley saat ditanya apakah prestasi tersebut bisa menjadi inspirasi bagi dunia bola basket putri Indonesia dalam wawancara selepas laga yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi FIBA 3x3.
"Kita semua sudah melihat itu hari ini, bagaimana semua pemain terus membaik dan membaik, dan semakin memiliki kepercayaan diri. Itu penting. Sungguh menggembirakan, betapa membanggakan," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Indonesia hadapi tantangan berat di Piala FIBA Asia Putri 2021
Langkah Indonesia pada hari terakhir kompetisi ditandai dengan keberhasilan menjungkalkan Chinese Taipei dalam 17-15 di babak perempat final.
Sayangnya, mimpi Indonesia ke final harus pupus ketika mereka mengakui keunggulan Australia 13-21 di semifinal. Kendati demikian Indonesia sudah mencatatkan sejarah bisa tampil hingga perebutan tempat ketiga Piala FIBA Asia 3x3.
Catatan itu kian dipertajam ketika Indonesia menaklukkan Jepang 21-16 dalam laga perebutan tempat ketiga. Kimberley kembali menjadi senjata utama Indonesia menghadapi Jepang, di mana pebasket naturalisasi asal Kanada itu menyumbangkan 14 poin dalam kemenangan tersebut.
"Rasanya teramat sangat luar biasa. Saya begitu bangga atas tim ini, juga federasi yang telah begitu memperhatikan kebutuhan kami. Saya sangat bangga dan semua ini berkat izin Tuhan," kata Kimberley.
Kimberley yang sepanjang turnamen menjadi pemain tersubur dengan raihan 54 poin dari juga belakangan terpilih masuk dalam Tim Terbaik Putri Piala FIBA Asia 3x3 2022.
Di dalam tim itu Kimberley bergabung dengan Pemain Terbaik (MVP) Putri asal China, Lili Wang, serta wakil Australia Annelie Sara Maley.
Baca juga: Timnas 3x3 putri rebut perunggu SEA Games, tim putra tanpa medali
Baca juga: 40 tim terbaik lolos ke Province Final Indonesia 3x3 Tournament