Palembang (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) meraih penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (Proper) dengan peringkat hijau tahun 2021 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Penghargaan ini diserahkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Provinsi Sumatera Selatan Edward Candra kepada perwakilan manajemen Kilang Pertamina Plaju di Palembang, Senin.

“Ketaatan terhadap regulasi, penjagaan kualitas udara, air maupun pengolahan limbah B3, dan bagaimana peran perusahaan untuk masyarakat, itu yang terpenting untuk dipertahankan,” kata Edward.

Proper adalah penilaian kinerja pengelolaan lingkungan perusahaan yang memerlukan indikator yang terukur.

Hal inilah yang diterapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan tujuan meningkatkan peran perusahaan dalam mengelola lingkungan sekaligus menimbulkan efek stimulan dalam pemenuhan peraturan lingkungan dan nilai tambah terhadap pemeliharaan sumber daya alam, konservasi energi dan pengembangan masyarakat.

Baca juga: Pekerja Kilang Pertamina Plaju salurkan sedekah bantu para lansia

Penghargaan Proper Hijau ini merupakan penghargaan ke-9 yang diterima oleh Kilang Pertamina Plaju sejak tahun 2013.

Pencapaian ini kian memperkuat komitmen perusahaan untuk memastikan keberlanjutan bisnis perusahaan dalam jangka panjang yang sejalan dengan penerapan Sustainable Development Goals (SDGs).

Hal ini juga menunjukkan bahwa Kilang Pertamina Plaju terus berkontribusi dalam memberdayakan masyarakat sekitar dan menjaga kinerja ketaatan pengelolaan lingkungan di atas rata-rata.

Edward mengatakan penjagaan lingkungan bersifat sangat dinamis, maka perusahaan harus mampu merespon secara cepat apapun yang berkaitan dengan keluhan masyarakat di sekitar.

Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Siti Rachmi Indahsari mengatakan keikutsertaan Kilang Pertamina Plaju dalam Proper telah memberikan dampak positif bagi masyarakat serta bermanfaat bagi pengembangan kegiatan usaha.
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju siap ekspor bahan bakar kapal laut ke Singapura

Penghargaan Proper Hijau ini selaras dengan komitmen Kilang Pertamina Plaju untuk menjaga keseimbangan antara kinerja ekonomi, lingkungan, pelestarian alam dan pemberdayaan masyarakat untuk meraih pertumbuhan bisnis kilang yang berkelanjutan.

“Ini merupakan bentuk energi positif yang kami tebar di lingkungan sekitar,” kata Rachmi.

Ia menambahkan, pencapaian ini menandakan Kilang Pertamina Plaju konsisten dalam mengawal proses produksi dan melaksanakan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

Kilang Pertamina Plaju telah mengelola lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan dalam peraturan (beyond compliance) melalui pelaksanaan sistem pengelolaan lingkungan dan pemanfaatan sumber daya secara efisien.

Sepanjang 2021, Kilang Pertamina Plaju melalui berbagai program CSR-nya telah membantu Kota Palembang khususnya Kecamatan Plaju bersolek, serta merangsang inovasi-inovasi dalam rangka meningkatkan taraf ekonomi di kalangan masyarakat.

Upaya itu seperti dilakukan di Lorong Mari Plaju, Palembang, yang menjadi lokasi utama Program Kampung Mari Berkreasi, telah masuk dalam 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.

Baca juga: Kilang Pertamina Plaju pasang panel surya di rumah sakit

Kemudian di Lorong Saleh, Kelurahan Plaju Ulu, yang merupakan sentra produksi tempe tertua di Kota Palembang, Kilang Pertamina Plaju juga turut hadir dengan program Kampung Pangan Inovatif.

Bukan hanya mengajak masyarakat menyulap lingkungan dengan bantuan pemasangan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) produksi tempe, Kilang Pertamina Plaju juga mengembangkan UMKM olahan tempe. Ada juga produk teh herbal olahan kader Posyandu, yang semakin menambah inovasi pangan sehat di perkotaan.

Pada bidang pembangunan SDM, Kilang Pertamina Plaju juga hadir dengan program Patra Academy, yang menjadi wadah pendidikan nonformal bagi masyarakat ring 1, dengan menggelar pelatihan welder dan instalasi listrik bekerja sama dengan Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sumsel.

Para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas I Palembang pun menjadi ‘alumni’ Patra Academy, dengan mengikuti pelatihan menjahit dengan tujuan menjadikan WBP berdaya guna dan kembali percaya diri ketika kembali ke masyarakat.

Ketiga program itu terhimpun dalam inovasi sosial yang dinamakan PATRA (Palembang Aman, Terampil dan Berdaya).

"Semoga dengan pencapaian ini dapat memotivasi kami untuk meraih peringkat Emas pada ajang Proper 2022,” kata dia.
Baca juga: Produksi BBM Kilang Pertamina Plaju lampaui target
Baca juga: Kilang Plaju Pertamina mulai produksi bahan bakar kapal sulfur

Pewarta : Dolly Rosana
Editor : Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024