Natuna (ANTARA) - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV Tanjungpinang menyatakan bahwa penemuan benda menyerupai tank (kendaraan tempur) oleh pekerja migas di perairan Natuna, Kepulauan Riau, tidak berbahaya.
"Iya, memang betul ada temuan benda mirip tank, tapi tidak berbahaya," kata Kepala Dinas Penerangan Lantamal IV Mayor Marinir Saul Jamlaay, Sabtu.
Menurut dia, benda tersebut milik perusahaan migas Star Energy dari rig blok kakap yang melakukan pengeboran di Laut Natuna.
"Pihak perusahaan sudah mengakui hal itu. Benda itu hanyut sendiri," ujarnya.
Saat ini kapal perang dari unsur KRI Gugus Tempur Laut (Guspurla) sudah merapat ke lokasi benda tersebut.
Sementara itu, Lantamal IV belum bisa mendekat ke sana karena cuaca ekstrem.
"Kami belum dapat informasi apakah sudah dievakuasi atau belum," kata Saul.
Penemuan benda mirip tank itu sempat viral di media sosial Facebook dan WhatsApp, khususnya di kalangan warga Natuna sejak Kamis (16/12).
"Iya, memang betul ada temuan benda mirip tank, tapi tidak berbahaya," kata Kepala Dinas Penerangan Lantamal IV Mayor Marinir Saul Jamlaay, Sabtu.
Menurut dia, benda tersebut milik perusahaan migas Star Energy dari rig blok kakap yang melakukan pengeboran di Laut Natuna.
"Pihak perusahaan sudah mengakui hal itu. Benda itu hanyut sendiri," ujarnya.
Saat ini kapal perang dari unsur KRI Gugus Tempur Laut (Guspurla) sudah merapat ke lokasi benda tersebut.
Sementara itu, Lantamal IV belum bisa mendekat ke sana karena cuaca ekstrem.
"Kami belum dapat informasi apakah sudah dievakuasi atau belum," kata Saul.
Penemuan benda mirip tank itu sempat viral di media sosial Facebook dan WhatsApp, khususnya di kalangan warga Natuna sejak Kamis (16/12).