Palembang (ANTARA) - Pengurus Provinsi Ikatan Sport Sepeda Indonesia (Pengprov ISSI) Sumatera Selatan menargetkan pembangunan arena BMX di Kompleks Olahraga Jakabaring Sport City, Palembang, dapat terealisasi pada 2021.
Ketua Umum Pengprov ISSI Sumsel Leonardi Sohe mengatakan pembangunan tersebut merupakan salah satu langkah pengembangan olahraga BMX di Sumsel.
"Kami (ISSI) ingin membangunnya (arena BMX) di JSC dengan menggunakan lahan seluas 1,6 hektare,” kata dia Leonardi di Palembang, Selasa.
Nantinya, ia mengatakan arena BMX itu dapat digunakan juga oleh masyarakat umum sebagai sarana rekreasi.
"Kami yakin ini bermanfaat. Apalagi pembangunan venue ini sudah mendapatkan dukungan dari gubernur,” ujar Leonardi.
Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru merespon positif keinginan Pengprov ISSI Sumsel untuk membangun arena BMX Cross.
Kendati demikian, ia menyarankan agar dilakukan peninjauan dan pengkajian terlebih dulu agar keberadaan venue tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal.
"Silahkan dibangun. Namun, baiknya ditinjau, dan perencanaan harus dimatangkan sehingga nantinya venue ini benar-benar dimanfaatkan,” tutur Herman.
Terkait lokasi pembangunan venue tersebut, menurut Herman, terdapat berbagai alternatif, tergantung dari tujuan penggunaanya. Jika lebih dominan untuk rekreasi, maka sebaiknya menggunakan Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA). Namun, jika dibangun sebagai tempat kompetisi, maka dapat menggunakan kawasan Jakabaring Sport City (JSC).
Lebih lanjut, ia pun berharap pembangunan venue BMX Cross tersebut dapat memantik tumbuhnya bibit atlet BMX Sumsel.
"Ini baik untuk perkembangan BMX di Sumsel. Mudah-mudahan investasi besar ini semakin menumbuhkan minat olahraga generasi muda,” pungkas Herman.
Ketua Umum Pengprov ISSI Sumsel Leonardi Sohe mengatakan pembangunan tersebut merupakan salah satu langkah pengembangan olahraga BMX di Sumsel.
"Kami (ISSI) ingin membangunnya (arena BMX) di JSC dengan menggunakan lahan seluas 1,6 hektare,” kata dia Leonardi di Palembang, Selasa.
Nantinya, ia mengatakan arena BMX itu dapat digunakan juga oleh masyarakat umum sebagai sarana rekreasi.
"Kami yakin ini bermanfaat. Apalagi pembangunan venue ini sudah mendapatkan dukungan dari gubernur,” ujar Leonardi.
Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru merespon positif keinginan Pengprov ISSI Sumsel untuk membangun arena BMX Cross.
Kendati demikian, ia menyarankan agar dilakukan peninjauan dan pengkajian terlebih dulu agar keberadaan venue tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal.
"Silahkan dibangun. Namun, baiknya ditinjau, dan perencanaan harus dimatangkan sehingga nantinya venue ini benar-benar dimanfaatkan,” tutur Herman.
Terkait lokasi pembangunan venue tersebut, menurut Herman, terdapat berbagai alternatif, tergantung dari tujuan penggunaanya. Jika lebih dominan untuk rekreasi, maka sebaiknya menggunakan Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA). Namun, jika dibangun sebagai tempat kompetisi, maka dapat menggunakan kawasan Jakabaring Sport City (JSC).
Lebih lanjut, ia pun berharap pembangunan venue BMX Cross tersebut dapat memantik tumbuhnya bibit atlet BMX Sumsel.
"Ini baik untuk perkembangan BMX di Sumsel. Mudah-mudahan investasi besar ini semakin menumbuhkan minat olahraga generasi muda,” pungkas Herman.