Kuningan (ANTARA) - Balai Taman Nasional Gunung Ciremai telah membuka kembali jalur pendakian Gunung Ciremai yang berada di wilayah Kabupaten Kuningan dan Majalengka, Jawa Barat, setelah menutupnya selama beberapa bulan guna meminimalkan risiko penularan COVID-19.
Humas Taman Nasional Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan Agus Yudantara di Kuningan, Jumat, mengatakan bahwa jalur pendakian Gunung Ciremai dibuka kembali untuk umum sejak 8 Agustus 2020, setelah mendapat persetujuan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Kita buka di semua jalur pendakian, yaitu Linggarjati, Palutungan, Linggasana, dan Apuy," ujarnya.
Baca juga: Pemanfatan mikroba Gunung Cermai dukung pertanian sehat
Ia mengatakan bahwa pembukaan jalur pendakian dilakukan mengacu pada protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
"Kita pastikan penerapan protokol kesehatan dilakukan dengan ketat," katanya.
Baca juga: Pendaki di Bondowoso terjatuh di Gunung Piramid
Baca juga: Seorang pendaki hilang di Gunung Guntur
Baca juga: Gunung Rinjani resmi dibuka untuk wisatawan
Humas Taman Nasional Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan Agus Yudantara di Kuningan, Jumat, mengatakan bahwa jalur pendakian Gunung Ciremai dibuka kembali untuk umum sejak 8 Agustus 2020, setelah mendapat persetujuan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Kita buka di semua jalur pendakian, yaitu Linggarjati, Palutungan, Linggasana, dan Apuy," ujarnya.
Baca juga: Pemanfatan mikroba Gunung Cermai dukung pertanian sehat
Ia mengatakan bahwa pembukaan jalur pendakian dilakukan mengacu pada protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
"Kita pastikan penerapan protokol kesehatan dilakukan dengan ketat," katanya.
Baca juga: Pendaki di Bondowoso terjatuh di Gunung Piramid
Baca juga: Seorang pendaki hilang di Gunung Guntur
Baca juga: Gunung Rinjani resmi dibuka untuk wisatawan